Tahukah Anda

5 Fakta Mengejutkan tentang Alam Semesta, Apa Saja?

Alam semesta adalah segalanya yang mencakup seluruh ruang, semua materi, serta energi yang terkandung dalam ruang.

Editor: Muliadi Gani
FOTO: NASA
ILUSTRASI terbentuknya alam semesta. 

Namun, selain materi gelap, terdapat energi gelap yang menyumbang 68,3 % energi massa alam semesta.

Energi ini tidak terlihat, ia memenuhi seluruh ruang dan mempercepat perluasan kosmik.

Baca juga: Lubang Hitam Terdekat dengan Bumi Ditemukan

2. Ada lubang hitam supermasif di jantung setiap galaksi

Galaksi aktif sering kali memancarkan cahaya 100 kali lebih banyak dibandingkan galaksi normal.

Dengan ditemukannya quasar pada tahun 1963 , jelas bahwa cahaya tidak berasal dari bintang, tetapi dari wilayah pusat yang lebih kecil dari tata surya.

Satu-satunya sumber energi yang dapat dibayangkan adalah materi yang dipanaskan hingga berpijar saat ia berputar ke dalam lubang hitam raksasa yang massanya mencapai 50 miliar kali massa Matahari.

Pada tahun 1990-an, Teleskop Luar Angkasa Hubble milik NASA menemukan, meskipun galaksi aktif hanya berjumlah sekitar 1?ri seluruh galaksi, lubang hitam supermasif bukanlah anomali.

Hampir setiap galaksi, termasuk Bima Sakti, memiliki satu galaksi, tetapi karena kekurangan pasokan “makanan”, sebagian besar lubang hitan tersebut telah mati.

Baca juga: Fakta-fakta Planet Jupiter, Planet Terbesar di Tata Surya yang Punya 79 Satelit Bulan

3. Sebagian besar benda di alam semesta mempunyai gravitasi yang tolak-menolak

Alam semesta terus mengembang, galaksi-galaksi penyusunnya berhamburan bagaikan serpihan kosmik setelah Big Bang.

Satu-satunya gaya yang bekerja adalah gravitasi, yang bertindak seperti jaringan elastis di antara galaksi-galaksi.

Namun, pada tahun 1998, bertentangan dengan semua perkiraan, para astronom menemukan bahwa perluasan alam semesta justru semakin cepat.

Untuk menjelaskannya, mereka mendalilkan keberadaan benda tak kasat mata, yang mereka sebut energi gelap, yang memenuhi ruang angkasa dan memiliki gravitasi tolak-menolak.

Gravitasi tolak menolak energi gelap inilah yang mempercepat perluasan kosmis.

4. Sebagian besar sistem planet berbeda dengan sistem tata surya

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved