Iran vs Israel

Rudal Israel Hantam Iran, Terdengar Ledakan Keras di Barat Laut Kota Isfahan

Militer Israel meluncurkan rudal sebagai serangan balasan terhadap Iran, Jumat (19/4/2024) dini hari waktu setempat. Israel tampaknya sudah memulai

Editor: Muliadi Gani
AFP
(FOTO HANYA ILUSTRASI) Foto selebaran yang disediakan oleh kantor Angkatan Darat Iran pada 12 Oktober 2021 menunjukkan pemandangan peluncur rudal anti-pesawat yang menembakkan salvo selama latihan militer gabungan antara tentara Iran dan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC). 

PROHABA.CO -  Militer Israel meluncurkan rudal sebagai serangan balasan terhadap Iran, Jumat (19/4/2024) dini hari waktu setempat.

Israel tampaknya sudah memulai serangan balas dendam mereka terhadap Iran.

Televisi Amerika Serikat (AS), ABC News sebagaimana dikutip AlJazeera, melaporkan rudal Israel menghantam sebuah lokasi di Iran, Jumat (19/4/2024).

Sementara itu, televisi pemerintah Iran melaporkan ledakan terdengar di Isfahan.

"(Tepatnya) kota Ghahjaworstan, dekat Bandara Isfahan dan pangkalan kedelapan Angkatan Udara," lapor FARS.

Dilansir CNN, semua penerbangan menuju kota Teheran, Isfahan, dan Shiraz di bandara barat, barat laut, dan barat daya telah ditangguhkan, sesaat setelah terdengar ledakan.

Hal itu disampaikan direktur hubungan masyarakat Iran untuk sebuah perusahaan bandara.

"Penangguhan ini berlaku segera, namun penerbangan belum dibatalkan," kata dia dalam wawancara dengan Mehr TV.

Diketahui, Israel sendiri telah berjanji untuk merespons serangan Iran pada Sabtu (13/4/2024) dan Minggu (14/4/2024) lalu.

Tampaknya janji itu telah ditepati meski sekutu Israel, AS dan beberapa negara di Eropa, meminta Israel untuk tidak menanggapi serangan Iran

Baca juga: Iran Serang Israel dengan Drone dan Rudal, Khamenei Tepati Janjinya Balas Dendam

Israel membalas serangan Iran.

Jumat (19/4/2024) dini hari waktu setempat, militer Israel meluncurkan rudal sebagai serangan balasan terhadap Iran.

Demikian kata seorang pejabat senior AS kepada ABC News.

Peluncuran rudal tersebut menyusul serangan Iran pada Mnggu (14/4/20254) lalu.

Dimana Iran mengirimkan lebih dari 300 drone dan rudal tanpa awak ke Israel.

Pengawal Revolusi Iran meluncurkan Drone Kamikaze dan Rudal Balistik, ke Israel, Minggu (14/4/2024). Apa itu Operasi Janji Sejati? Serangan balas dendam Iran kepada Israel buntut tewasnya jenderal IRGC.
Pengawal Revolusi Iran meluncurkan Drone Kamikaze dan Rudal Balistik, ke Israel, Minggu (14/4/2024). Apa itu Operasi Janji Sejati? Serangan balas dendam Iran kepada Israel buntut tewasnya jenderal IRGC. (Twitter-X/Twitter-X)

Terdengar Ledakan di Iran

Beberapa saat setelah Israel luncurkan rudalnya, terdengar ledakan keras di barat laut kota Isfahan di Iran yang terletak dekat bandara, demikian laporan kantor berita Iran dikutip dari CNN.

Ledakan tepatnya di kota Ghahjaworstan di Iran, yang terletak di barat laut kota Isfahan, menurut berita FARS Iran, mengutip sumber-sumber lokal.

“Kota Ghahjaworstan terletak di dekat Bandara Isfahan dan pangkalan perburuan kedelapan Angkatan Udara,” kata berita FARS.

Iran Press TV juga melaporkan ledakan terdengar di dekat pusat kota.

Baca juga: Rusia Bekali Teheran Arhanud Canggih dan Jet Sukhoi-35, Menyikapi Israel Mau Serang Balik Iran

Baca juga: Serangan Iran ke Israel Sukses Bikin Kabinet Perang Israel Alami Perpecahan 

Penerbangan Ditangguhkan

Semua penerbangan menuju kota Teheran, Isfahan dan Shiraz, bandara di Barat, Barat Laut dan Barat Daya telah ditangguhkan.

Demikian direktur hubungan masyarakat Iran untuk sebuah perusahaan bandara mengumumkan dalam sebuah wawancara dengan Mehr TV yang dikelola pemerintah. .

Penangguhan ini berlaku segera namun penerbangan belum dibatalkan, kata direktur tersebut.

“Penumpang harus memeriksa informasi penerbangan sebelum keberangkatan,” tambahnya.

Ancaman Iran

Sementara itu, kantor berita Iran IRNA mengatakan Wakil Presiden Iran Mohammad Mokhber telah menggarisbawahi bahwa Republik Islam tidak menginginkan eskalasi namun jika rezim Israel melakukan kesalahan lagi, Iran akan memberikan respons yang keras.

Pejabat Iran membuat pernyataan tersebut dalam percakapan telepon dengan Perdana Menteri Suriah Hussein Arnous pada hari Kamis di tengah ancaman Israel untuk menyerang Iran sebagai tanggapan atas serangan akhir pekan oleh Republik Islam terhadap sasaran militer rezim tersebut untuk menghukum negara tersebut atas serangan udara tanggal 1 April di Suriah. Konsulat Iran di Suriah.

Mokhber mengatakan bahwa serangan terhadap misi diplomatik Iran menunjukkan keputusasaan rezim jahat dalam menghadapi perlawanan Palestina dan kelompok perlawanan lainnya.

“Kami tidak mencari ketegangan, namun kami akan memberikan respons keras jika rezim Zionis melakukan kesalahan lagi”, kata Wakil Presiden tersebut.

Perdana Menteri Suriah memuji operasi pembalasan Iran sebagai respons yang menghancurkan terhadap rezim tersebut, dan mengatakan bahwa tindakan berani tersebut mempertanyakan dan menantang keberadaan rezim Zionis, kredibilitasnya, serta para pendukungnya.

Arnous juga mengatakan bahwa tentara Suriah dalam kesiapan penuh untuk mendukung front perlawanan dan memberikan respon yang keras terhadap kemungkinan tindakan agresi rezim Zionis.

Baca juga: Serangan Rudal Iran Dilaporkan Berhasil Bobol Sistem Pertahanan Udara Israel, Iron Dome Eror

Baca juga: Anggapan Masalah Sudah Selesai, Iran Peringatkan Israel untuk Tak Membalas Serangan Mereka

Baca juga: Israel Kewalahan Tangkal Drone dan Rudal Iran, AS Akan Kumpulkan Sekutu

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rudal Israel Hantam Iran, Ledakan Terdengar di Dekat Pangkalan AU di Isfahan, 

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved