Berita Banda Aceh
Surplus Perdagangan Aceh Capai Rp 565 Miliar, Batubara Jadi Primadona Ekspor
Dua produk hasil bumi, batubara dan kondesat menjadi primadona komoditas ekspor dari Aceh.
Penulis: Khairil Insan | Editor: Muliadi Gani
Surplus Perdagangan Aceh Capai Rp 565 Miliar, Batubara Jadi Primadona Ekspor
PROHABA.CO - Data yang disampaikan oleh Kepala BPS Aceh menunjukkan bahwa komoditas utama ekspor Aceh pada Maret 2024 masih didominasi oleh bahan bakar mineral, khususnya batubara dan kondensat.
Menariknya, India dan Amerika Serikat menjadi tujuan utama ekspor Aceh, mencerminkan kuatnya permintaan global atas produk-produk andalan daerah Aceh.
Aceh bahkan berhasil membukukan surplus perdagangan luar negeri yang cukup signifikan, mencapai Rp 565 miliar.
Ia mengatakan, ekspor komoditas terbesar asal Aceh selama Maret 2024 ditujukan ke negara India yaitu sebesar 25.385.897 USD dengan komoditas utama berupa batubara.
Dikutip dari Serambinews.com, Dua produk hasil bumi, batubara dan kondesat menjadi primadona komoditas ekspor dari Aceh.
Hal itu disampaikan oleh Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan Nasution, dalam rilis bulanan, Kamis (1/8/2024) di Kantor BPS Aceh.
Baca juga: Baru Keluar Penjara, Residivis Ini Kembali Ditangkap karena Curi Motor IRT demi Main Judi Online
Ahmadriswan menjelaskan, Ekspor Aceh pada I 2024 mencapai 51,7 juta USD atau sekitar Rp 828 miliar.
Namun, katanya angka itu turun 10 persen dibandingkan ekspor pada Februari 2024.
“Kelompok komoditas terbesar yang diekspor pada bulan Maret 2024 dari kelompok komoditas bahan Bakar Bakar Mineral yaitu sebesar 24.589.002 USD berupa batubara dan kondensat, ”ujarya.
Ia mengatakan, ekspor komoditas terbesar asal Aceh selama Maret 2024 ditujukan ke negara India yaitu sebesar 25.385.897 USD dengan komoditas utama berupa batubara.
Amerika Serikat berada di peringkat dua tujuan ekspor senilai 13.522.611 USD dengan komoditas utama berupa Kopi, diikuti Belgia senilai 3.192.941 USD dengan komoditas utama berupa Kopi.
Komoditas asal Aceh diekspor melalui pelabuhan yang terletak di Aceh pada Maret 2024 adalah sebesar 25.869.013 USD, sedangkan sisanya diekspor melalui pelabuhan di provinsi lain senilai 25.870.107 USD atau sebesar 50,00 persen.
Baca juga: Tangani Ceceran Batubara di Meulaboh, Tokoh Masyarakat Apresiasi PT Mifa Bersaudara
Baca juga: Dividen Rp 213 Miliar Diterima Pemerintah Aceh dari Bank Aceh, Ini Pengharapan Pj Gubernur Bustami
Nilai Ekspor di luar Aceh terbesar dilakukan melalui Provinsi Sumatera Utara sebesar 25.762.942 USD.
Sementara itu, kata Ahmadriswan, nilai impor Provinsi Aceh pada bulan Maret 2024 adalah senilai 16.474.555 USD atau turun sebesar 51,64 persen dibandingkan Februari 2024.
Wagub Aceh Dorong Generasi Muda Melek Pasar Modal Syariah |
![]() |
---|
Wagub Aceh Lepas 45 Kafilah Menuju STQH Nasional 2025 di Kendari |
![]() |
---|
Viral Wanita Berkendara Tak Berbusana Lengkap di Banda Aceh, Bikin Gaduh Warga |
![]() |
---|
Kadisbudpar Aceh Sambut Positif Usulan Penambahan Nomenklatur Ekraf |
![]() |
---|
Listrik Padam, Layanan Perizinan DPMPTSP Aceh Terkendala: Puluhan Perangkat Elektronik Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.