Satu Keluarga Meninggal Tertimbun Longsor di Celala Aceh Tengah, Begini Kejadiannya

Andalika mengonfirmasi bahwa keempat korban merupakan satu keluarga yang terdiri atas suami, istri, dan dua anaknya.

Laporan Alga Mahate Ara I Aceh Tengah 

PROHABA.CO, TAKENGON - Satu keluarga yang terdiri atas ayah, ibu, dan dua anak, ditemukan meninggal dunia di rumahnya.

Keempat orang itu meninggal diduga saat sedang tidur dalam kamar setelah rumah mereka tertimbun longsor.

Untuk diketahui, rumah korban yang berlokasi di Kampung Ramung Ara, Kecamatan Celala, Aceh Tengah tertimbun longsor akibat hujan deras yang terjadi sejak sore hingga malam pada Selasa (8/10/2024).

Jasad keempat korban ditemukan pada Rabu (9/10/2024).

Saksi mata, Iwan, menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (8/10/2024) sekitar pukul 22:00 WIB.

Saat kejadian, menurut Iwan, lampu di sekitar lokasi padam dan keluarga tersebut diduga sedang tidur di rumah mereka. 

"Waktu kejadian, mereka sepertinya sedang tidur," ujar Iwan pada Rabu (9/10/2024) dikutip dari Serambinews.com.

Melihat kejadian itu, warga segera melaporkan kepada aparatur desa setempat. 

“Langsung kami lapor ke aparatur desa dan kami cari korban tadi malam (Selasa malam-red) sampai pagi ini (Rabu pagi),” jelas Iwan.

Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah, Andalika, mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan dua alat berat--satu ekscavator dan satu wheel loader--untuk membantu proses evakuasi korban dengan dukungan dari masyarakat dan tim SAR.

Andalika mengonfirmasi bahwa keempat korban merupakan satu keluarga yang terdiri atas suami, istri, dan dua anaknya.

Pada Rabu (9/10/2024) sekitar pukul 07.30 WIB, sebut Andalika, tim berhasil menemukan pasangan suami istri dalam keadaan meninggal dunia. 

Kemudian pencarian dilanjutkan untuk menemukan dua anak mereka. 

Sekitar pukul 08.40 WIB, kedua anak tersebut juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Saat ini, tambahnya, semua korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Beru, Takengon, Aceh Tengah, untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. (*)

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News