Lima Rumah di Simpang Ulim Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 280 Juta

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

PROHABA.CO, IDI - Kebakaran hebat melanda permukiman warga di Dusun Lampoh Drien, Gampong Blang, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, pada Jumat (14/3/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.

Dalam insiden itu, lima rumah hangus dilalap si jago merah.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun yang cedera dalam keajdian itu. 

Namun, total kerugian ditaksir mencapai Rp280 juta.

Kapolsek Simpang Ulim, AKP Yose Rizal menceritakan kesaksian Asnawi Ali (68) kepada awak media. 

Asnawi yang berprofesi sebagai tukang saat kejadian sedang merenovasi rumah milik salah satu korban, Khaidir.

Menurutnya, kebakaran bermula dari rumah Nurhayati, tetangga Khaidir.

Asnawi sempat mendengar suara letusan dari dinding belakang rumah tersebut dan segera terlihat kobaran api mulai membesar.

Asnawi pun bergegas meminta Fauziah, istri Khaidir, agar segera keluar rumah.

Sementara itu, saksi lain, Ratnadewi (45), yang saat itu sedang melipat pakaian di rumahnya, mencium aroma asap. 

Awalnya, ia mengira ada tetangga yang membakar sampah.

Baca juga: Kebakaran di Pidie, Dua Rumah, Gudang Pinang Hangus Terbakar, Sumber Api Diduga dari Kandang Kambing

Baca juga: Polres Nagan Raya Serahkan 5 Tersangka Tambang Emas Ilegal ke Jaksa, Berikut Identitasnya

Namun, tak lama kemudian ia melihat api menjalar dari celah papan dinding rumahnya yang berbatasan langsung dengan rumah Khaidir.

“Karena panik, korban langsung membangunkan suaminya, Syarbaini, dan anak-anak mereka untuk segera menyelamatkan diri,” ujar Kapolsek.

Warga sekitar yang melihat kebakaran itu segera berusaha membantu dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Sekitar pukul 09.40 WIB, unit pemadam kebakaran bersama delapan personelnya tiba di lokasi untuk memadamkan api.

Kobaran api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.10 WIB.

Identitas pemilik rumah Berikut adalah empat dari lima nama pemilik rumah yang terbakar itu: Khaidir (55), pedagang; Syarbaini (48), wiraswasta; Nurhayati (32), ibu rumah tangga; dan Sarsamita (40), guru.

Rumah-rumah yang terbakar itu sebagian besar berkonstruksi kayu sehingga api dengan cepat menjalar dan sulit dipadamkan.

Meskipun tidak ada korban jiwa, para korban kini kehilangan tempat tinggal dan membutuhkan bantuan untuk pemulihan pascakebakaran.

Hingga kemarin sore penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. 

“Saat ini kita masih menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan lima rumah tersebut,” ucapnya. (*)

Baca juga: Satu Rumah dan Sepeda Motor Warga Lamtamot Aceh Besar Hangus Terbakar 

Baca juga: Rumah Warga Aceh Tamiang Hangus Terbakar Saat Pemilik Sedang Bekerja

Baca juga: Kebakaran Hanguskan Rumah Warga Jeunieb, Pemilik Rumah yang Sedang Stroke Berhasil Dievakuasi

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News