Empat Kandang Ayam Broiler di Pidie Jaya Terbakar, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

PROHABA.CO, MEUREUDU - Kebakaran hebat melanda empat unit kandang ayam broiler milik Syahrabil (47) di Gampong Mayang Cut, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, pada Kamis (31/7/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.

Api melahap seluruh bangunan kandang berikut isi di dalamnya hingga tak bersisa.

Akibat musibah tersebut, korban mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar, sebagaimana disampaikan Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu SIK MH, melalui Kasat Reskrim Iptu Fauzi Atmaja SH, dikutip dari Serambinews.com.

"Dari hasil pengecekan di lapangan dan keterangan pemilik, terdapat sekitar 12.500 ekor bibit ayam yang baru dipasok tiga hari lalu, seluruhnya ikut ludes dalam kebakaran," ujar Iptu Fauzi.

Empat kandang berstruktur kayu tersebut juga dilaporkan rata dengan tanah, membuat kerugian materi semakin besar.

Kebakaran disebut dipicu oleh arus pendek listrik, meskipun sebelumnya juga terdeteksi adanya ledakan tabung gas melon yang memicu percikan api pada Rabu malam (30/7/2025) sekitar pukul 23.50 WIB.

Api kemudian dengan cepat menjalar ke kandang-kandang lain yang saling berdekatan.

Karena keseluruhan bangunan terbuat dari bahan mudah terbakar, api dengan cepat meluas dan melalap habis seluruh aset peternakan milik Syahrabil dalam waktu singkat.

"Seluruh kandang habis terbakar, tidak ada yang tersisa," ujar Fauzi.

Kebakaran tersebut menjadi pukulan berat bagi pemilik, yang baru saja mengisi kandang dengan ribuan bibit ayam untuk siklus produksi baru.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lanjutan terkait kronologi kejadian, sementara masyarakat sekitar diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik, khususnya di area usaha yang melibatkan bahan mudah terbakar.

Baca juga: Kebakaran Hebat Hanguskan Lima Unit Rumah di Suka Makmur Aceh Besar

Kasus Kebakaran Kandang Ayam di Aceh

Beberapa insiden kebakaran kandang ayam di Aceh dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan pola yang mengkhawatirkan, terutama terkait arus pendek listrik

Berikut dua kasus menonjol:

1.Pidie Jaya – 30 Juli 2025