PROHABA.CO, GUADALAJARA - Baku tembak terjadi antara polisi dengan anggota geng di pinggiran Kota Guadalajara, Negara Bagian Jalisco, Meksiko.
Dilansir AFP, baku termbak tersebut terjadi pada Rabu (22/6) malam waktu setempat sebuah rumah di lingkungan El Salto.
13 orang tewas dalam baku termbak tersebut yang terdiri atas empat petugas kepolisian dan sembilan tersangka anggota geng.
Sembilan mayat ditemukan di dalam rumah, kata jaksa Luis Mendez Ruiz kepada wartawan.
Sebelumnya, pihak berwenang mendapat informasi bahwa orang-orang bersenjata terlihat membawa dua orang dengan mulut disumpal masuk ke dalam rumah.
Dua orang yang ditawan di dalam bangunan diselamatkan setelah baku tembak.
Baca juga: Penembakan di RS Kampus St Francis Tulsa AS, 5 Tewas
Baca juga: Remaja Putri Diperkosa Pacar dan Dua Temannya, Lalu Ditinggalkan
Baca juga: Usai Pesta Miras, 8 Pemuda Meregang Nyawa, 3 Dicokok
Beberapa orang ditangkap dan polisi turut menyita beberapa senjata serta amunisi.
AFP melaporkan, sudah ada 10 polisi yang tewas terbunuh di Negara Bagian Jalisco sejak awal tahun.
Jalisco merupakan salah satu negara bagian paling kejam di Meksiko karena kehadiran geng kriminal.
Di wilayah barat Jalisco, ada Kartel Generasi Baru Jalisco (CJNG) yang kuat, yang disalahkan pihak berwenang atas banyak kematian dan penghilangan.
Pemimpin CJNG Nemesio "El Mencho" Oseguera adalah salah satu bos narkoba yang paling dicari di dunia.
Administrasi Penegakan Narkoba AS (DEA) menawarkan 10 juta dollar AS untuk penangkapannya.
Lebih dari 340.000 orang tewas dalam spiral pertumpahan darah di Meksiko sejak pemerintah mengerahkan tentara untuk memerangi kartel narkoba pada 2006.
(kompas.com)
Baca juga: Penembakan Massal di AS, 6 Orang Tewas dan 10 Luka
Baca juga: Penembakan di Universitas Rusia, 8 Tewas dan 6 Luka
Baca juga: Ilmuwan Temukan Spesies Predator Baru, Pernah Hidup Lama di Eropa