Menurut laporan polisi yang diperoleh CBS, agen TSA itu dituduh telah mengambil uang sebesar 600 dolar AS dari dompet seorang penumpang saat sedang dalam proses pemeriksaan.
Laporan tersebut mengatakan, petugas mengalihkan perhatian penumpang saat sedang diperiksa untuk mencuri uang dari barang bawaan mereka.
Dalam sebuah pernyataan tentang pencurian di bandara kepada CBS, TSA menyatakan, “TSA telah membebastugaskan para petugas dari tugas pemeriksaan sambil menunggu selesainya investigasi dan tindakan administratif.”
“TAS menuntut Petugas Keamanan Transportasi (TSO) dengan standar profesional dan etika tertinggi dan tidak mentoleransi pelanggaran di tempat kerja.
Kami secara aktif dan agresif menyelidiki tuduhan pelanggaran ini dan menyampaikan temuan kami kepada Departemen Kepolisian Miami Dade, dan bekerja sama dengan mereka.
Setiap karyawan yang gagal memenuhi standar etika dasar kami akan dimintai pertanggungjawaban,” lanjut pernyataan tersebut.
Ketiganya dikenai tuduhan skema terorganisasi untuk pencurian.
Namun, tuduhan terhadap Fulster kemudian dibatalkan.
(Kompas.com)
Baca juga: WN Kenya Sengaja Tinggalkan Koper di Bandara, Modus Baru Penyelundupan Sabu ke Indonesia
Baca juga: Kebakaran di Lueng Bata Hanguskan 6 Unit Rumah, Satu Orang Alami Luka Bakar
Baca juga: Mengapa Laptop Harus Dikeluarkan dari Dalam Tas Saat di Bandara?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Agen TSA Tertangkap Kamera Berkomplot Curi Barang dari Tas Penumpang Bandara Miami",