Cahaya Aceh

Ada Apa Saja di PKA-8? Yuk Simak Penjelasan Kadisbudpar Aceh

Editor: IKL
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal , Selasa, (24/10/2023).

PROHABA.CO, BANDA ACEH - Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 akan dipusatkan di Taman Sulthanah Safiatuddin, Kota Banda Aceh, pada 4-12 November 2023.
 
Event akbar lima tahunan yang mengusung isu jalur rempah dengan tema “Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia".

Selama PKA, Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) akan menyajikan konsep dalam tiga lini masa yaitu Aceh masa lalu, Aceh Masa Kini, dan Aceh Masa Depan. 
 
Pada sisi masa lalu mengangkat sejarah dan peradaban Aceh dalam konteks jalur rempah. Lalu untuk masa kini mengangkat isu terkini dalam perkembangan kebudayaan, pelestarian, pembinaan hingga pemanfaatan.

Baca juga: Sekilas Meriam Lada Sicupak, Maskot PKA-8 Karya Budhi Darma

Sedangkan pada lini masa depan akan menyajikan bahwa jalur rempah Aceh dan nusantara dapat dijadikan sebagai peluang untuk mengembalikan kejayaan rempah pada masa lalu, serta mengembangkan potensinya ke masa yang akan datang.

PKA-8 (serambinews.com)


“Isu jalur rempah di PKA-8 Kami tuangkan menjadi lima pilar melalui seni budaya, kriya dan wastra, kuliner, ramuan/obat-obatan, dan sejarah. Alhamdulillah, secara persentase progres persiapan hingga saat ini sudah mencapai 80 persen,” ujar Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal di Banda Aceh, Selasa, (24/10/2023).

Baca juga: PKA 8 Usung Konsep Go Green

Perhelatan PKA ini akan dapat dinikmati oleh masyarakat dalam beragam rangkaian kegiatan. Isinya berupa pawai budaya, seminar internasional, business matching, pertunjukan dan perlombaan seni, pameran dan expo, pasar tradisional dan produk budaya, festival kuliner, lomba permainan rakyat, festival adat budaya, festival busana, dan anugerah budaya.
 
“Seluruh rangkaian kegiatan PKA-8 digelar di sejumlah titik di kawasan Banda Aceh dan sekitarnya. Untuk info secara lengkap terkait jadwal, lokasi pelaksanaan dan seputar PKA, silakan kunjungi website dan akun medsos resmi @disbudpar_aceh dan @pkaceh.official,” ungkapnya.(*)