Berita Nasional

DPR Setujui Jenderal Agus Subiyanto Jadi Calon Panglima TNI

Editor: Muliadi Gani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023).

PROHABA.CO - Jenderal Agus Subiyanto sudah menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di Komisi I DPR.

Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid, menyatakan seluruh fraksi DPR telah menyetujui Jenderal Agus Subiyanto menjadi Panglima TNI baru dan akan ditetapkan saat rapat paripurna DPR.

"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI," ujar Meutya Hafid dalam jumpa pers di Gedung DPR, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (13/11/2023).

Selain itu, Meutya juga mengatakan bahwa seluruh fraksi DPR menyetujui pemberhentian dengan hormat Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang akan digantikan oleh Agus.

"9 fraksi tadi menyetujui untuk pemberhentian Panglima TNI Yudo Margono," ungkapnya.

Selanjutnya, Agus akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah persetujuan tersebut disahkan dalam rapat paripurna DPR.

Kemudian, setelah disetujui menjadi Panglima TNI, Agus berbicara mengenai permasalahan yang terjadi di Papua.

Ia menyatakan akan mengedepankan dialog untuk menyelesaikannya.

Mengenai pembebasan pilot Susi Air yang kini ditahan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Agus menjanjikan permasalahan itu akan selesai dalam waktu dekat.

"Kita akan mengedepankan dialog, insyaallah bisa selesai dalam waktu dekat," kata Agus menegaskan.

Baca juga: Jenderal Agus Subiyanto Diusulkan Jadi Calon Panglima TNI, Berikut Sosok Istrinya, Evi Sophia

Baca juga: Padamnya Listrik di Rumah Sakit Al-Shifa Gaza mengakibatkan Dua Bayi Prematur Meninggal Dunia

Visi Misi Agus

Sebelumnya, Agus  memaparkan visi misinya dalam fit and proper test calon Panglima TNI di hadapan anggota Komisi I DPR secara terbuka dan disaksikan oleh publik.

Dalam pemaparan visi misinya itu, Agus menyampaikan bahwa ia mempunyai visi TNI yang prima, yakni profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif.

"Saya mempunyai visi TNI yang prima, yaitu TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif," ungkapnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin.

Visi Agus tersebut sebagai upaya untuk membangun institusi TNI yang memiliki daya tahan dan daya gempur menghadapi segala bentuk ancaman yang membahayakan integritas bangsa dan negara.

"Dalam rangka membangun institusi TNI yang memiliki daya tahan dan daya gempur guna menghadapai serta mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan, dan tantangan yang akan membahayakan integritas bangsa dan negara,"katanya.

Selain itu, Agus juga memaparkan misinya agar bisa mewujudkan visinya tersebut.

Ada lima misi yang diusung Agung jika nantinya terpilih sebagai Panglima TNI.

"Untuk mewujudkan visi di atas, saya akan menyampaikan beberapa misi sebagai berikut, memelihara dan memantapkan profesionalisme TNI sebagai alat pertahanan negara," ungkapnya.

Misi kedua ialah meningkatkan kemampuan yang responsif dalam menghadapi perkembangan lingkungan strategis.

"Ketiga, memantapkan kemampuan TNI yang integratif serta bersinergi dengan kepolisian, kementerian, dan komponen bangsa lainnya," katanya.

"Keempat, mewujudkan percepatan modernisasi alutsista sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," tambah Agus.

Kemudian, visi kelima adalah mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntunan tugas dan spektrum ancaman.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmi Lantik Letjen Agus Subiyanto Jadi KSAD

Janjikan TNI Akan Bersikap Netral pada Pemilu 2024

Dalam kesempatan yang sama, Agus juga menjamin bahwa TNI akan berkomitmen untuk netral pada Pemilu 2024.

"Kemudian berkaitan dengan pesta demokrasi pemilu 2024, saya berkomitmen untuk memberikan jamiman netralitas TNI pada setiap tahapan pemilu," kata Agus di Ruang Rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta.

Pihaknya, kata Agus, juga akan menguatkan koordinasi dengan Polri untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024 agar roda pemerintahan tetap terjaga di tahun politik.

"Sekaligus akan memperkuat sinergitas dan soliditas TNI-Polri dalam mengamankan jalannya proses demokrasi melalui latihan dan posko bersama," ucapnya.

"Sehingga keberlangsungan roda pemerintahan dan stabilitas politik tetap terjaga."

(Tribunnews.com/Rifqah/Chaerul Umam)
 

Baca juga: Sosok Letjen Agus Subiyanto, Dikabarkan Jadi KSAD Gantikan Dudung Abdurachman

Baca juga: Terkait Kisruh Pulau Rempang, Panglima TNI Turunkan Tim Gabungan Bantu Polisi di Batam

Baca juga: Sadis! Pengedar Narkoba di Bantaeng Tikam dan Rampas Motor Polisi


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Disetujui DPR Jadi Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto Berjanji Bebaskan Pilot Susi Air,