Kesehatan Jiwa

Angka Bunuh Diri Pada Pria Lebih Tinggi Dibanding Wanita, Ini Penyebabnya

Penulis: Safira Aznura Yunda
Editor: Jamaluddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bunuh diri.

5. Gangguan mental

Pria mungkin kurang cenderung mencari bantuan untuk masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, atau gangguan kepribadian, yang dapat meningkatkan risiko bunuh diri.

6. Alkohol dan penyalahgunaan zat-zat tertentu

Baca juga: Di Singapura, Kasus Bunuh Diri Naik ke Level Tertinggi

Penelitian menunjukkan bahwa penyalahgunaan alkohol atau zat-zat tertentu dapat meningkatkan risiko bunuh diri pada pria.

7. Stigma terhadap bantuan kesehatan mental

Stigma terkait dengan mencari bantuan untuk masalah kesehatan mental masih ada dalam masyarakat.

Pria mungkin enggan mencari bantuan karena takut akan persepsi bahwa mereka lemah atau tidak mampu mengatasi masalah mereka sendiri.

8. Ketidaksetaraan gender dan peran tradisional

Beberapa masyarakat masih memiliki norma gender yang kuat dan mendorong pria untuk mengambil peran tradisional yang menekankan kekuatan, ketangguhan, dan kemandirian.

Kesulitan memenuhi harapan ini dapat meningkatkan risiko bunuh diri.

9. Kurangnya pemahaman dan kesadaran

Pria mungkin memiliki pemahaman yang terbatas mengenai masalah dan gejala kesehatan mental, yang dapat menghambat upaya mereka untuk mencari bantuan profesional.

10. Isolasi sosial

Beberapa pria mungkin mengalami isolasi sosial, baik karena bekerja jauh dari keluarga atau kesulitan membangun hubungan sosial yang kuat.

11. Krisis identitas

Halaman
1234