Kembali ke utara dilarang dan sangat berbahaya!!!" demikian bunyi selebaran itu.
Sementara itu, Militer Israel mengklaim, sekitar 15 menit setelah gencatan senjata dimulai, sirene peringatan akan adanya roket masuk berbunyi di beberapa komunitas di sepanjang perbatasan Israel dengan Gaza.
Mereka tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang hal itu.
Jumlah pasti korban jiwa dalam perang tersebut tidak dapat dipastikan secara independen, namun bagi banyak keluarga Palestina dan Israel, gencatan senjata tersebut datang terlambat.
"Hal terakhir yang dia katakan kepada saya adalah bahwa dia menunggu gencatan senjata pada hariJumat," kata Fida Zayed, seorang warga Gaza yang putranya, Udai (20) terbunuh dalam serangan udara baru-baru ini.
(Penulis adalah mahasiswa Internship dari Universitas Malikussaleh Aceh Utara)
Baca juga: Israel dan Hamas Sepakat Gencatan Senjata 4 Hari, Bebaskan 50 Sandera
Baca juga: Ribuan Karyawan USAID Telah Menandatangani Surat Gencatan Senjata di Gaza