Minum jahe di musim hujan membantu seseorang terhindar dari masalah pernapasan karena kondisi lingkungan yang lembap.
Masalah pernapasan yang bisa meningkat di musim hujan tersebut seperti batuk, pilek, dan hidung tersumbat.
Sifat ekspektoran yang bisa mengencerkan dahak dan melancarkan pernapasan oleh jahe ini membantu meredakan masalah pernapasan tersebut.
4. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Jika lingkungan dan udara lembap karena musim hujan, dapat menyebabkan munculnya masalah pencernaan.
Hal itu kemudian membuat perut terasa sakit dan seseorang menjadi tidak nyaman dalam beraktivitas.
Namun hal tersebut dapat diatasi dengan minum jahe.
Rempah-rempah tersebut dapat bertindak sebagai bantuan kesehatan pencernaan dengan merasanfan enzim pencernaan.
Hal itu kemudian membuat kesehatan pencernaan dapat meningkat atau terjaga.
Baca juga: Khasiat Jahe, Sereh serta Daun Mint Untuk Kurangi Mual Pada Ibu Hamil , Tips Sehat dr Zaidul Akbar
5. Meningkatkan sirkulasi darah
Sirkulasi darah dapat dipengaruhi oleh tingkat kelembapan karena memasuki musim hujan.
Diketahui, jahe bersifat vasolidator yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.
Dengan begitu, sirkulasi atau peredaran darah menjadi lancar dan teratur yang kemudian membuat seseorang tidak mudah lelah dalam beraktivitas.
Cara membuat minuman jahe di musim hujan
Dilansir dari HealthLine, disarankan untuk mengonsumsi estrak jahe maksimal 3-4 gram per hari.