“Ketika dilakukan pemeriksaan pada kondisi jenazah korban, ditemukan bekas luka sayatan urat nadi di bagian tangan kiri.
Bekas luka tersebut, diduga dilakukan korban beberapa hari yang lalu,” bebernya.
Berdasarkan keterangan dari keluarga, LD pernah menjadi mahasiswi UB angkatan 2018 namun keluar pada tahun 2019.
Baca juga: Satresnarkoba Polres Nagan Raya Tangkap Tersangka Sabu, 7 Paket Disita
“Korban tercatat sebagai mahasiswi angkatan 2018, namun mengundurkan diri tahun 2019 karena mempunyai riwayat depresi yang dialaminya.
Pihak kampus UB juga menyatakan hal yang sama,” sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, korban lompat dari lantai 12 saat kondisi kampus tidak terlalu ramai karena sedang pelaksanaan UAS.
Salah satu mahasiswa UB yang enggan disebut identitasnya mengaku melihat wanita lompat dari lantai 12 gedung Fakultas Ilmu Komputer.
“Diduga, korban ini jatuh dari lantai 12 ke lantai 4.
Dan di lantai 4 ini, selain ruang kelas juga ada balkonnya, dan korban ini jatuh pada area balkon.”
“Biasanya di balkon tersebut, sering dipakai untuk dudukduduk mahasiswa.
Baca juga: Terowongan Bikinan Hamas Canggih, Tak Rusak oleh Pembanjiran Air Laut
Tetapi karena sedang ujian akhir semester, jadi kondisinya sepi,” tuturnya.
Ia menambahkan lantai 12 gedung Fakultas Ilmu Komputer berisi ruang multimedia.
Peristiwa jatuhnya mahasiswi terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.
“Kondisinya belum terlalu ramai, karena saat itu sedang ujian.
Tahu-tahu, ada suara keras seperti benda terjatuh,” ucap salah satu mahasiswa.