Penangkapan keduanya hasil pengembangan dari tersangka sebelumnya berinisial IM (25) yang sehari sebelumnya ditangkap di Gampong Beunot, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya. 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya 

PROHABA.CO, MEUREUDU -  Tim Ditresnarkoba Polda Aceh bersama Tim Opsnal Sat Resnarkoba Polres Pidie Jaya (Pijay) berhasil menangkap sepasang pria dan wanita diduga pengedar sabu jaringan intrenasional di ssalah satu kafe di Saree, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Rabu (11/12/2024) sekira pukul 22.00 WIB. 

Pria yang ditangkap dalam perkara ini berinisial MS (34), laki-laki yang diduga sebagai pelaku utama itu dalam perkara ini warga Kecamatan Muara Tiga, Pidie. 

Sedangkan rekannya, wanita berusia 20 tahun asal Kecamatan Tangse Pidie.

Dari keduanya, polisi mengamankan barang bukti atau BB 22,77 gram sabu-sabu siap edar yang telah dikemas dalam plastik bening.

Selain itu, juga sepucuk senjata api atau senpi genggam jenis FN, satu magazin dan empat peluru aktif. 

Penangkapan keduanya hasil pengembangan dari tersangka sebelumnya berinisial IM (25) yang sehari sebelumnya ditangkap di Gampong Beunot, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya. 

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu SIK MH didampingi Kasi Humas Ipda Mustafa SH, menyampaikan hal ini dikutip Serambinews.com, Jumat (13/12/2024).

Baca juga: Polres Batubara Tangkap Tiga Warga Aceh Pengedar Narkoba, 2 Kg sabu dan 15.000 Pil Ekstasi Disita

Baca juga: Polres Aceh Tenggara Ungkap Peredaran Narkoba di Lapas Kelas II B Kutacane, Satu Pelaku Diamankan

"Penangkapan MS itu sesuai hasil pengembangan kami dari tersangka sebelumnya berinisial IM yang mengaku mendapat sabu dari MS. 

MS diduga bandar sabu jaringan internasional yang kerap dilengkapi dengan senpi jenis FN.

Nah, untuk membekuk pelaku jaringan narkoba internasional itu, tim mengintai keberadaan pelaku MS yang diketahui sedang nongkrong di salah satu kafe di Saree," cerita Kapolres. 

Selanjutnya, kata Kapolres, tim dipimpin Kasat Resnarkoba Polres Pidie Jaya, Iptu Rahmi, SSos, dan Kasat Reskrim Iptu Fauzi Atmaja SH bergerak cepat ke lokasi. 

Saat ditangkap, MS sempat berusaha melarikan diri, namun kemudian menyerah saat Iptu Rahmi melepaskan tembakan peringatan ke udara. 

Setelah ditangkap, polisi menggeledah kedua tersangka.