Berita Aceh Tamiang

Penyebab 5 Murid SD di Tamiang Jatuh Sakit Bukan Keracunan MBG, Makanan Terpercik Kuman

Tiga dari lima siswa SD Negeri 6 Kota Kualasimpang, Aceh Tamiang, masih menjalani perawatan di RSUD Muda Sedia pada Kamis malam (11/9/2025),

Editor: Muliadi Gani
PROHABA.CO/RAHMAD WIGUNA
DIDUGA KERACUNAN - Tiga murid SDN 6 Kota Kualasimpang dirawat di RSUD Muda Sedia setelah diduga keracunan makanan bersama dua teman lainnya di sekolah tersebut, pada Kamis (11/9/2025) pagi. 

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

PROHABA.CO, KUALASIMPANG -  Tiga dari lima siswa SD Negeri 6 Kota Kualasimpang, Aceh Tamiang, masih menjalani perawatan di RSUD Muda Sedia pada Kamis malam (11/9/2025), setelah diduga mengalami keracunan usai mengonsumsi makanan dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Direktur RSUD Muda Sedia, Andika Putra, menyatakan bahwa kondisi ketiga siswa kini sudah membaik dan kemungkinan besar akan dipulangkan dalam waktu dekat.

“Secara umum sudah membaik. Sebenarnya tidak perlu rawat inap, hanya untuk observasi selama 24 jam.

Besok kemungkinan sudah bisa pulang,” ujar Andika.

Andika Putra menjelaskan, gejala yang diidap ketiga murid tersebut lebih mengarah pada gangguan pencernaan ringan. 

Berdasarkan pengakuan ketiganya, gejala ini muncul usai mereka mengonsumsi paket MBG berupa burger, susu, dan buah semangka.

Dari hasil pemeriksaan awal, susu dipastikan tidak kedaluwarsa, sedangkan kondisi buah belum bisa dipastikan.

“Walaupun buah itu sudah dicuci semua, mungkin ada yang terpercik kuman,” urai Andika.

“Bisa jadi hanya sebagian yang terpapar, makanya yang sakit cuma lima orang, bukan satu sekolah,” jelasnya. 

Baca juga: Diduga Keracunan MBG, Lima Murid SD Masuk RS, Kejadian Pertama di Tamiang 

Baca juga: TNI AU dan Avsec Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu di Kargo Bandara SIM Aceh Besar

Menurut dia, bila benar-benar keracunan, semestinya dilakukan pemeriksaan sampel makanan oleh Dinas Kesehatan untuk memastikan penyebabnya.

“Kalau memang ada bahan beracun atau terkontaminasi, itu bisa dipastikan lewat uji laboratorium,” terang dia.

“Kita di rumah sakit hanya menangani gejalanya,” kata Andika.

Sejauh ini, RSUD Bumi Muda Sedia baru sekali menerima pasien dengan dugaan keracunan MBG.

Tiga siswa yang masih dirawat di ruang observasi adalah Jamaluddin (11), Lutfi Moreno (11), dan Hilmi At Taqiy (12).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved