Wanita Ditemukan Tewas di Warung Bypass Saradan Madium, Polisi Temukan 15 Luka Tusukan

PROHABA.CO, MADIUM - Kasus pembunuhan kembali menggemparkan warga Kabupaten Madiun.

Seorang wanita berinisial SUN (55), warga Dusun Sampung, Desa Tawangrejo, Kecamatan Gemarang, ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dalam warung miliknya yang berlokasi di kawasan Bypass Saradan, Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kamis (16/10/2025).

Korban ditemukan dalam posisi telentang di lantai warung, diduga telah meninggal beberapa waktu sebelumnya.

Hasil autopsi memastikan SUN adalah korban pembunuhan dengan luka tusuk yang cukup banyak di tubuhnya.

“Dari hasil pemeriksaan tim forensik RS Bhayangkara Nganjuk, ditemukan sekitar 15 luka tusuk pada tubuh korban.

Ini jelas merupakan kasus pembunuhan,” tegas Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Agus Andi, Jumat (17/10/2025).

Jasad korban telah dievakuasi ke RSUD Caruban Madiun untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

Menurut keterangan polisi, SUN tinggal sendiri di warung kontrakannya dan menjalankan usaha kecil-kecilan di lokasi tersebut.

Penemuan jasad korban bermula saat saksi Ensiana yang merasa curiga, karena korban sudah lama tidak terlihat beraktivitas, atau keluar dari warungnya.

“Terakhir bertemu korban Rabu (15/10/2025) pagi kemarin, sekitar jam 06.00 WIB.

Baca juga: 20 Adegan Rekonstruksi Ungkap Kronologi Pembunuhan Kurir Paket di Aceh Timur

Korban sempat ke rumah saya untuk meminjam parutan kelapa,” ujar Ensiana, Kamis (16/10/2025).

Karena keberadaan korban tidak muncul sampai siang hari, Ensiana mencoba menghubungi nomor ponsel korban, namun tidak ada respons. 

“Merasa khawatir, sekitar pukul 12.00 WIB, saya sama warga sekitar akhirnya memutuskan untuk mendobrak pintu warung milik korban.

Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia di lantai dalam posisi telentang,” tuturnya.

Polisi menerima laporan sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Garis polisi langsung dipasang untuk mengamankan lokasi.

Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui bahwa warung milik korban kerap menerima kunjungan tamu pria.

Dugaan sementara, selain menjual makanan atau minuman, korban juga melayani tamu-tamu tertentu.

“Menurut keterangan beberapa saksi, korban memang kadang menerima tamu pria.

Baca juga: Polres Aceh Barat Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Tragis di Aceh Barat, 13 Adegan Diperagakan

Namun hal ini masih kami dalami lebih lanjut, termasuk motif pembunuhan dan identitas pelaku,” kata AKP Agus Andi.

Polisi juga telah memeriksa sedikitnya enam orang saksi dan mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.

Menariknya, dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya barang berharga milik korban yang hilang.

“Sejauh ini tidak ada indikasi pencurian.

Semua barang berharga masih utuh. Ini menguatkan dugaan bahwa motif pelaku bukan untuk merampok,” tambah Agus.

Pihak kepolisian masih terus menggali keterangan dari para saksi serta mendalami barang bukti yang ditemukan.

Hingga kini, identitas pelaku masih dalam proses penyelidikan.

“Kami minta doa dari masyarakat agar kasus ini segera terungkap.

Semua informasi masih dikembangkan, dan kami berupaya secepat mungkin mengungkap pelaku,” pungkas AKP Agus Andi.

Baca juga: Sopir Truk di Madium Ditemukan Membusuk di Dalam Truk Bermuatan Rongsokan

Baca juga: Motif Sakit Hati, Pelaku Pembunuhan Siswa SMP di Lubuk Pakam Ditangkap

Baca juga: Buruh Lepas di Jambi Nekat Tusuk Remaja Karena Tak Suka Lihat Sejoli Pacaran

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Hasil Autopsi Jasad Wanita di Warung Madiun, Petugas Temukan 15 Luka Tusuk di Tubuh Korban,