Mengapa Setelah Divaksinasi Masih Bisa Terinfeksi Covid?
SEJAK pandemi Covid-19 mulai menyebar, berbagai mitos pun beredar terkait virus corona. Mulai dari seruan menghirup air panas dan mengonsumsi lemon ..
Dia tambahkan, meski demikian, hal tersebut mungkin bisa ‘menyerang’ orang yang tidak memiliki respons imun yang baik terhadap vaksin.
Baca juga: Dosis Vaksin Segera Kedaluwarsa, Palestina Batalkan Pertukaran Vaksin Pfizer dengan Israel
“Orang tua, mereka yang memiliki kondisi kekebalan atau kesehatan kronis atau mereka yang memiliki gangguan kesehatan yang sebelumnya, mungkin tidak memiliki respons perlindungan terbaik terhadap vaksin, seperti vaksin Covid-19,” katanya.
“Kami masih mengumpulkan data dan melakukan penelitian berkelanjutan tentang respons vaksin pada populasi yang rentan ini,” lanjutnya.
Lalu, berapa lama vaksin Covid-19 bertahan di tubuh kita? Menurut Dr Cardona dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kerangka waktu yang tepat untuk perlindungan belum diketahui saat ini.
Ketika Anda memikirkannya, kita semua menoleransi vaksin secara berbeda.
Jadi, komunitas ilmiah hingga saat ini masih mempelajari kekebalan alami dan kekebalan yang diinduksi vaksin terkait Covid-19.
“Kami tidak tahu persis berapa lama vaksin akan melindungi kita setelah divaksinasi sepenuhnya.
Namun, CDC dan para ahli masih bekerja untuk menentukan jawaban atas pertanyaan ini dan akan terus memberi tahu kita tentang perubahan apa pun.
“Tetapi satu hal yang kami tahu adalah bahwa vaksinasi masih merupakan pilihan yang lebih aman untuk mencegah penyakit serius bagi Anda, orang yang Anda cintai, dan untuk kepentingan komunitas kita,” tegasnya.
Sehingga, jika Anda belum divaksinasi atau belum menyelesaikan seri vaksinasi, Dr Cardona merekomendasikan untuk segera melakukannya.
“Jika Anda mengalami kondisi tertentu yang mengharuskan Anda menunda untuk menyelesaikan rangkaian vaksinasi, maka tetap dapatkan dosis kedua, tanpa harus mengulang dosis pertama,” pungkasnya. (kompas.com)