Rusia KlaimTembak Jatuh 11 Jet Tempur dan 2 Helikopter Ukraina
Pemerintah Rusia pada Minggu (6/3), mengeklaim telah menembak jatuh 11 jet tempur dan 2 helikopter milik Ukraina hanya dalam waktu dua hari ...
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Jumat (4/3), telah mengecam NATO karena menolak memberlakukan zona larangan terbang di negaranya.
Dia mengatakan aliansi militer Barat itu padahal tahu soal kemungkinan agresi Rusia akan terus berlanjut.
Sebelumnya, NATO menolak permintaan Pemerintah Ukraina untuk memberlakukan zona larangan terbang untuk melindungi langitnya dari rudal dan pesawat tempur Rusia.
Baca juga: Tren Covid-19 Menurun, MUI Izinkan Shaf Shalat Kembali Rapat Tanpa Jarak
Pengeboman Rusia
“Mengetahui bahwa serangan dan korban baru tidak dapat dihindari, NATO dengan sengaja memutuskan untuk tidak menutup langit di atas Ukraina,” kata Zelensky dalam sebuah video yang diterbitkan oleh kantor kepresidenan.
"Semua orang yang mati (di Ukraina) mulai hari ini juga akan mati karenamu.
Karena kelemahanmu, karena pemutusan hubunganmu," katanya saat itu.
Menurut Zelensky, NATO telah memberi lampu hijau untuk pengeboman lebih lanjut di kota-kota dan desa-desa Ukraina setelah menolak untuk membuat zona larangan terbang di atas Ukraina.(kompas.com)
Baca juga: Karier Meredup, Terry Shahab Prioritaskan Anak Ketimbang Menyanyi
Baca juga: Rusia vs Ukraina : Update Hari Ke-15, Berikut Peristiwa yang Terjadi
Baca juga: Jojo & Fajar/Rian Melaju ke Babak Selanjutnya Usai Kalahkan Lawan Lewat Rubber Game