Heboh, Penjual Siomay di Aceh Timur Bayar Biaya Haji dengan Uang Receh
Kantor Kementerian Agama (kemenag) Kabupaten Aceh Timur dikejutkan dengan pedagang siomay yang melakukan pembayaran haji dengan uang receh ...
PROHABA.CO, IDI RAYEUK - Kantor Kementerian Agama (kemenag) Kabupaten Aceh Timur dikejutkan dengan pedagang siomay yang melakukan pembayaran haji dengan uang receh.
Kejadian itu terjadi pada Selasa 10 Mei 2022 pukul 10.25 WIB.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Aceh Timur Muzakir mengatakan bahwa pedagang siomay tersebut bernama Nurcholis.
Nurcholis datang bersama isterinya yang bernama Siti Maftuhah untuk melakukan pelunasan biaya untuk mengeluarkan nomor porsi (nomor antrean keberangkatan haji).
Uniknya, untuk membayar biaya nomor porsi tersebut selain menggunakan uang kertas, Nurcolis juga menyertakan uang logam receh nominal Rp 1.000.
Total yang dibayarkan oleh Nurcholis adalah sebesar Rp 25.000.000.
Baca juga: Jokowi Teken Keppres Biaya Haji, Makassar Tertinggi, Aceh Terendah
"Kami sangat terkejut ketika melihat Nurcholis membawa uang recehan logam Rp 1.000 juga lembaran kertas pecahan Rp 1.000, pecahan Rp 2.000, Rp 10.000 dan Rp 20.000 rupiah," kata Muzakir kepada wartawan, Kamis (12/5/2022).
Khusus disimpan untuk pembiyaan haji Muzakir mengungkapkan jika Nurcholis menyimpang uang yang digunakan untuk pembayaran haji dengan baik.
Sehingga, walaupun memiliki nominal yang kecil dan terdapat uang receh logam, kondisi uang waktu dibayarkan bersih dan dikelompok dengan rapi.
"Menurut keterangannya uang tersebut sangat khusus dia simpan dan bersih dari hasil berjualan siomay," ungkap Muzakir.
Meskipun biaya nomor porsi sudah dibayar lunas, akan tetapi Nurcholis harus menunggu antrean nomor tunggu keberangkatan jamaah haji selama 32 tahun.
Menurut Muzakir, apa yang dilakukan oleh Nurcholis dapat menjadi inspirasi bagi warga yang ingin melaksanakan ibadah haji.
Baca juga: Arab Saudi Tetapkan 85 Persen Kuota Haji untuk Jemaah Luar
"Semoga niat tulus ikhlas yang dilakukan Nurcholis akan tercapai pada masanya, walau masa tunggu jamaah haji Aceh selama 32 tahun.
Juga bisa menjadi motivasi untuk kita semua," ujar Muzakir.
Sebelumnya, istri Nurcholis yang bernama Siti Maftuhah juga sudah melunasi pembayaran nomor porsi untuk keberangkatan haji pada tahun 2020 lalu.