Kapolres Bener Meriah: Awasi Anak dari Pergaulan Bebas

REDELONG - Baru-baru ini publik dikejutkan dengan terungkapnya kasus kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur yang terjadi di Bener Meriah.

Guna mencegah agar tidak terulangnya kasus kekerasan seksual terhadap anak di kabupaten berhawa sejuk ini.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto SIK mengimbau masyarakat untuk mengawasi putra dan putrinya dari pergaulan bebas.

Hal tersebut disampaikannya pada kegiatan Jumat Edukasi Masyarakat dari Polisi atau yang disingkat Jempol, di Masjid Al-Arafah, Kampung Bener Ayu, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah, Jumat (27/5/2022).

Kapolres mengharapkan kepada orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap putra dan putri mereka agar tercegah dari tindakan tersebut.

“Peran orang tua dalam mengawasi putra dan putrinya harus ditingkatkan terutama dalam penggunaan gadget, media sosial (medsos) dan pergaulan bebas,” harapnya.

Menurutnya, banyak kasus pelecehan seksual terhadap anak terjadi akibat salah pergaulan dan penggunaan media sosial.

Baca juga: Kapolres Bener Meriah Perintah Proses JY

Baca juga: Mabuk karena Putus Cinta, TR Sebar Hoaks Tsunami

Selain memberikan imbauan tentang kekerasan seksual terhadap anak, Kapolres Bener Meriah juga meminta masyarakat membantu kepolisian dalam hal mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba di kabupaten ini.

“Kami mohon kerja sama dari bapak-bapak untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Bener Meriah,” ucapnya.

Kegiatan Jumat Edukasi Masyarakat dari Polisi atau Jempol akan terus dilaksanakan oleh jajaran Polres Bener Meriah, Polda Aceh, dalam upaya pencegahan terjadinya berbagai macam gangguan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Pada kegiatan program Jempol kali ini, Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto SIK di dampingi Waka Polres, Kompol Adi Sopian SH, MM, setra para pejabat utama. (bud)

Baca juga: Rusia Kuasai 95 Persen Lugansk, Abramovich Jual Chelsea

Baca juga: Pria Jepang Habiskan Rp 230 Juta demi Berubah Menjadi Anjing