Kriminal

Pengusaha Salon di Pekalongan Dirampok, Pelaku Akhirnya Diringkus saat Bersembunyi di Kos Pacarnya

Pria tersebut ditangkap setelah diduga terlibat perampokan pengusaha salon di Kelurahan Pekajangan RT 35 RW 13, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalo

Editor: Misran Asri
TribunJateng/Bram
ilustrasi perampokan - Personel Satuan Reskrim Polres Pekalongan meringkus Fatahul Bashit alias Dul Fatah (29) pelaku perampokan warga Desa Kwayangan, Kedungwuni. 

Pria tersebut ditangkap setelah diduga terlibat perampokan pengusaha salon di Kelurahan Pekajangan RT 35 RW 13, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (25/10/2022), sekitar pukul 20.00 WIB.

PROHABA.CO, KAJEN - Personel Satuan Reskrim Polres Pekalongan meringkus Fatahul Bashit alias Dul Fatah (29) warga Desa Kwayangan, Kedungwuni.

Pria tersebut ditangkap setelah diduga terlibat perampokan pengusaha salon di Kelurahan Pekajangan RT 35 RW 13, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (25/10/2022), sekitar pukul 20.00 WIB.

Berdasarkan data yang didapat Tribunmuria.com, pelaku berhasil ditangkap Tim Resmob Polres Pekalongan pada Rabu (26/10/2022) sekitar pukul 08.30 WIB, di indekos pacarnya yang berada di Dukuh Winong, Desa Gejlig, Kecamatan Kajen.

Namun, baru digelandang ke Polres Pekalongan pada pukul 17.00 WIB. Karena, petugas mencari barang bukti yang berhasil dijual oleh tersangka.

"Saya ditangkap di kos pacar yang ada di Winong, Kajen," kata tersangka bernama Fatahul Bashit alias Dul Fatah kepada Tribunjateng.com.

Ia melakukan perbuatan itu, lantaran awalnya hanya ingin memiliki handphonenya.

Baca juga: Polres Kuansing Tangkap 3 Pelaku Pembunuhan Disertai Perampokan Ibu dan Anak

Baca juga: Tiga Oknum Polrestabes Medan Terlibat Perampokan Motor, Berdalih Hendak Beli Motor

Baca juga: Pelaku Perampokan Apotek di Medan Timur Ditangkap, Berusaha Melawan Kakinya Dihadiahi Timah Panas

Namun, karena keadaan bingung saat itu, ia melihat kunci motor masih berada di motor lalu mengambil motor tersebut dan melarikan diri.

"Saya mengambil itu karena kebutuhan, awalnya ingin memiliki handphone. Setelah saya pukul dan sayat lehernya, tidak ada handphone tersebut di kantongnya," ujar dia.

"Lalu, warga berdatangan dan saya panik terus ambil motor milik korban, kebetulan pas nyantel di motornya," imbuhnya.

Ia memukul korban menggunakan gelas dan menyayat lehernya menggunakan pisau dapur.

"Motor korban saya jual di Comal, Pemalang. Saya kenal korban tidak begitu lama, hanya sebatas tamu di perawatan salon milik korban," ucapnya.

Diketahui, korban bernama Yusriani (46) tahun bekerja sebagai pengusaha salon. Akibat kejadian ini, korban harus dirawat secara intensif di RSI Pekajangan.

Baca juga: Terungkap, Otak Perampokan Tauke Kemiri Ternyata Rekan Bisnis

Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria membenarkan informasi tersebut.

"Betul ada kejadian tersebut, dan kurang dari 1x24 jam pelaku sudah diamankan oleh anggota Satreskrim Polres Pekalongan," kata Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved