Tahukah Anda

Lima Hewan yang Paling Banyak Membunuh Manusia

Beberapa hewan tergolong sangat berbahaya karena mampu membunuh hewan lain dan manusia dengan bisa, gigitan, atau menyebarkan virus penyebab penyakit

Penulis: Redaksi | Editor: Muliadi Gani
Thinkstock
Kalajengking kuning. 

Infeksi ini bertanggung jawab atas penyakit mematikan yang disebut schistosomiasis atau "demam siput".

3. Ular sisik gergaji (138.000 kematian)

Ular sisik gergaji termasuk hewan mematikan yang paling banyak membunuh manusia dan bertanggung jawab atas 138.000 kematian setiap tahunnya.

Viper sisik gergaji adalah spesies yang sangat agresif.

Ini membuatnya lebih mematikan daripada ular paling beracun yang pemalu, seperi ular taipan pedalaman.

Sifat agresif yang dikombinasikan dengan racunnya yang kuat serta kehadirannya di daerah berpenduduk padat, membuat ular ini menjadi hewan yang ditakuti.

Baca juga: Katak Emas Bisa Membunuh Manusia dalam Waktu 3 Menit

Baca juga: Alprih Priyono Mantan Asisten Panji Petualang Tewas Digigit Ular King Cobra

4. Kalajengking (2.600 kematian)

Beberapa hewan yang paling banyak membunuh manusia adalah hewan yang berbisa. 

Tidak seperti hewan beracun yang mengeluarkan racun, hewan berbisa langsung mengirimkan bisa menggunakan bagian tubuh khusus, seperti melalui gigitan atau alat penyengat.

Kalajengking menghasilkan racun untuk alasan yang sama dengan banyak spesies, bukan untuk membunuh manusia, tetapi untuk menaklukkan atau membunuh mangsanya. 

Namun, racun dari 25 spesies kalajengking bisa mematikan bagi manusia.

Sengatan sering terjadi saat kalajengking tidak sengaja terinjak dengan kaki telanjang atau saat bersembunyi di sepatu orang.

Sekitar 2.600 kematian per tahun disebabkan oleh sengatan kalajengking. Adapun spesies yang paling mematikan di dunia adalah kalajengking merah India.

Rinkhal, ular kobra dari Afrika meludah. Ilmuwan menjelaskan bahwa evolusi bisa ular kobra ini dan kerabatnya disemburkan bukan untuk membunuh.
Rinkhal, ular kobra dari Afrika meludah. Ilmuwan menjelaskan bahwa evolusi bisa ular kobra ini dan kerabatnya disemburkan bukan untuk membunuh. (FOTO: SHUTTERSTOCK)

5. Cacing gelang ascaris (2.500 kematian)

Selanjutnya, hewan yang paling banyak membunuh manusia adalah parasit, yakni hewan yang hidup di atau di dalam tubuh inangnya dan menyebabkan bahaya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved