Berita Kutaraja
ISBI Aceh Buka Prodi Bahasa Aceh dan Prodi Kajian Sastra dan Budaya
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh membuka dua program studi (prodi) baru pada April ini, yakni Program Studi Bahasa Aceh dan Program Studi
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Muliadi Gani
PROHABA.CO, JANTHO - Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh membuka dua program studi (prodi) baru pada April ini, yakni Program Studi Bahasa Aceh dan Program Studi Kajian Sastra dan Budaya.
Kedua prodi ini merupakan hadiah terindah di bulan Ramadhan bagi ISBI Aceh secara institusi dan bagi Aceh secara kedaerahan.
Sebabnya, Prodi Bahasa Aceh menjadi prodi pertama di Aceh dan Indonesia dalam dunia pendidikan tinggi.
Izin dibukanya dua prodi ini diserahkan langsung oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XIII, Dr Ir Rizal Munadi MM MT di Gedung LLDikti kawasan Tibang, Banda Aceh, kepada Rektor ISBI Aceh, Dr Wildan MPd.
Dr Wildan ditemani Pelaksana Tugas Warek I ISBI Aceh menyebutkan terima kasih setinggi- tingginya kepada LLDikti, rektor lama ISBI, dan seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang membantu lahirnya dua prodi tersebut.
“Atas kerja bersama ini, ISBI Aceh mencatat sejarah baru, yakni menghadirkan Prodi Bahasa Aceh sebagai bahasa ibu dan ideologis bagi Aceh, serta Prodi Kajian Sastra Budaya yang dapat menjadi lokomotif dalam mengembalikan Aceh kembali pada kejayaan sastra dan budayanya,” ujar Wildan.
Baca juga: ISBI Aceh Gelar Gemilang Panggung Pelajar SMA di Jantho
Baca juga: LLDikti Wilayah XIII Tempati Gedung Baru Lima Lantai Senilai Rp 90,150 Miliar
Baca juga: USK Diundang untuk Pamerkan Aneka Produk Nilam di Jerman
Perlu diketahui, Prodi Bahasa Aceh hadir merangkum pembelajaran seluruh bahasa yang ada di Aceh, baik bahasa yang ada di pesisir Aceh, pegunungan, dan kepulauan Aceh.
Begitu juga dengan Kajian Sastra dan Budaya.
Dengan keberagaman Aceh yang multietnik, prodi ini akan menjadi ruang dalam memelopori pengetahuan sastra dan budaya murni.
“Didukung dosen yang berkualitas dengan lulusan dalam dan luar negeri, kami yakin, ISBI siap melahirkan generasi yang solutif, konstruktif, paham budaya dan norma, cinta tanah air, dan tentunya siap guna,” imbuh Wildan.
Kehadiran dua prodi ini, lanjut Wildan, diharapkan dapat mendukung kebutuhan pendidik, khususnya di bidang seni dan budaya yang masih amat minim di Aceh. (dik)
Baca juga: Polisi Sita 11 Sepeda Motor Curian, 21 Tersangka Diamankan
Baca juga: Wapres RI Kuliah Umum dan Luncurkan Buku di UIN Ar-Raniry
Baca juga: Kegiatan Mahasiswa KKN Unimal, Gelar Aneka Lomba Bagi Anak-anak Gampong Puuk
Prohaba.co
ISBI Aceh
Program Studi Bahasa Aceh
Program Studi Kajian Sastra dan Budaya
Bahasa Aceh
LLDikti Wilayah XIII
Aceh Bakal Menjadi Lokasi Pertama Teknologi Penangkapan Karbon di Asia |
![]() |
---|
Kerja Sama PT Pema Global Energi dan PT Pupuk Indonesia, Gubernur Mualem: Bisa Buka Peluang Kerja |
![]() |
---|
Gubernur Mualem Tegaskan Ada 9 Misi Strategis Saat Buka Musrenbang RPJM Aceh 2025–2029 |
![]() |
---|
Ketua DPRA Menaruh Keprihatinan dengan Kondisi Peredaran Narkoba yang Tinggi di Aceh |
![]() |
---|
Sejumlah Pejabat Polda Aceh Dimutasi, Mantan Karo Ops Polda Sulbar, Kombes Deden Jadi Dirlantas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.