Makanan yang Mengandung Karbohidrat Baik Bagi Kesehatan

PROHABA.CO - Biasanya makanan yang mengandung karbohidrat tinggi akan dikaitkan dengan penyakit serius seperti obesitas atau kelebihan berat badan dan diabetes melitus.

Namun, ada beberapa makanan yang berkabohidrat tinggi dan padat nutrisi, sehingga baik dalam memelihara kesehatan tubuh.

Selain mengubah kebiasaan, mengonsumsi makanan karbohidrat ternyata dapat membuat tubuh terasa lebih sehat.

Perlu diketahui apa saja makanan yang tinggi karbohidrat juga baik untuk kesehatan.

Ini dia beberapa makanan dengan karbohidrat tinggi baik untuk kesehatan:

Dilansir dari Kompas.com, ini beberapa makanan yang mengandung karbohidrat tinggi yang sangat menyehatkan bagi tubuh.

Baca juga: Ini yang Dilakukan Jimin BTS agar Tubuhnya Terlihat Ramping dan Berotot

• Biji gandum

Biji gandum atau quinoa bagian dari benih bergizi yang saat ini sangat pupuler di kalangan konsumen yang peduli akan kesehatan.

Biji gandum diklasifikasikan sebagai pseudocereal yaitu biji yang diolah dan dimakan seperti biji-bijian.

Biji gandum yang dimasak mengandung 70 persen karbohidrat, yang membuat ia menjadi makanan yang tinggi karbohidrat.

Tapi, biji gandum ini juga merupakan sumber serat dan sumber protein yang baik sehingga jika dikonsumsi akan sangat mengenyangkan.

Biji gandum juga banyak mengadung mineral senyawa tumbuhan dan telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk peningkatan pengelolaan gula darah dan kesehatan jantung.

Selain itu, biji gandum juga tak mengandung gluten, sehingga menjadi alternatif mengosumsi biji gandum untuk mereka yang menjalani diet bebas gluten.

•  Oat

Out juga makanan yang tinggi karbohidrat tapi sangat baik untuk kesehatan tubuh.

Oat adalah biji-bijian yang sangat menyehatkan dan merupakan sumber banyak vitamin, mineral, dan antioksidan.

Oat mentah mengandung 70 persen karbohidrat.

Satu cangkir oat atau setara 81 gram, mengandung 54 gram karbohidrat termasuk 8 gram serat.

Mengosumsi oat juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolestrol.

Selain itu mengosumsi oat juga dapat menurunkan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes tipe 2.

•  Soba

Soba mentah juga mengandung 75 gram karbohidrat, sementara soba matang mengandung sekitar 19,9 gram karbohidrat per 100 gram porsi.

Soba sangat bergizi, mengandung protein dan serat.

Ia juga memiliki lebih banyak mineral dan aktioksidan dibandingkan biji-bijian lainnya.

Mengosumsi soba sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan gula darah.

Baca juga: Jalan Kaki 1 Jam Sehari Efektif untuk Turunkan Berat Badan

•  Ubi jalar

Ubi jalar adalah umbi-umbian atau sayuran akar yang lezat dan bergizi.

Satu setengah cangkir (100 gram) ubi jalar yang dihaluskan dan dimasak beserta kulitnya mengandung sekitar 20,7 gram karbohidrat, yang terdiri atas pati, gula, dan serat.  

Nutrisi ubi jalar lainnya yaitu vitamin A, vitamin C, dan potasium. 

Terlebih lagi, umbi-umbian ini mengandung antioksidan, yaitu senyawa yang membantu menetralkan radikal bebas berbahaya di sel Anda untuk melindungi diri dari penyakit kronis.

•  Kacang merah

Kacang merah yang dimasak mengandung sekitar 21,5 gram karbohidrat per 100 gramnya, berupa pati dan serat,

Kacang-kacangan ini juga tinggi protein.

Kacang merah merupakan sumber banyak vitamin, mineral, dan senyawa tanaman.

Mereka juga kaya akan senyawa antioksidan, termasuk antosianin dan isoflavon.

Berbagai manfaat kesehatannya termasuk peningkatan regulasi gula darah dan penurunan resiko kanker usus besar.

Baca juga: Berikut Arti Kode di Balik Kemasan Plastik yang Digunakan Sehari-hari

• Buncis

Buncis yang dimasak mengandung 27,4 gram karbohidrat per 100 gram porsi, bersama dengan hampir 8 gram serat.

Buncis juga merupakan sumber protein nabati yang baik.

Buncis mengandung banyak vitamin dan mineral, termasuk zat besi, fosfor, dan vitamin B.

Buncis tidak hanya dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung dan pencernaan, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa buncis juga dapat membantu melindungi terhadap jenis kanker tertentu.

Beberapa jenis makanan di atas tidak hanya mengandung karbohidrat yang tinggi, namun juga bermanfaat bagi tubuh.

Meskipun demikian, Anda tidak boleh mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah besar jika Anda sedang menjalani diet rendah karbo.

Anda mungkin juga perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui porsi karbohidrat yang sesuai dengan kebutuhan kalori harian. (Penulis adalah mahasiswa Internship dari Universitas Malikussaleh, Aceh Utara)

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News