Jalan di Aceh Jaya Putus akibat Gorong-gorong Hanyut Diterjang Banjir

Menurutnya, jalan tersebut merupakan salah satu akses utama warga kawasan itu menuju ke pusat kecamatan dan ibu kota kabupaten.

PROHABA.CO, CALANG - Salah satu ggorong-gorong di jalan penghubung Desa Kuala Bakong, Kecamatan Sampoiniet, Aceh Jaya, hancur dan hanyut diterjang banjir.

Akibatnya, akses jalan tersebut pun terputus.

Hal itu disampaikan Keuchik Kuala Bakong, Ahmadin, seperti dikutip Antara.

“Putus total akibat banjir.

Yang jadi kendala sekarang warga sudah tidak bisa lewat lagi, termasuk anak sekolah tidak bisa pergi sekolah," ungkap Keuchik yang akrab disapa Cut Lemta Kuba, ini.

Baca juga: Banjir Bandang Rusak 1.006 Rumah di Aceh Tenggara, 214 Keluarga Mengungsi 

Baca juga: 8 Kecamatan di Nagan Raya Dikepung Banjir, Satu Rumah Hanyut ke Sungai

Baca juga: Aceh Selatan Dikepung Banjir, Akses Jalan Nasional Lumpuh, Lebih 6.304  Jiwa Terdampak

Menurutnya, jalan tersebut merupakan salah satu akses utama warga kawasan itu menuju ke pusat kecamatan dan ibu kota kabupaten.

Dikutip dari Kompas.com, memang masih ada jalan alternatif untuk dilalui, tapi aksesnya sangat jauh.

Apalagi, hingga saat ini desa masih dilanda banjir, sehingga aktivitas warga terganggu baik yang mau ke ladang maupun ke sawah.

Cut Lemta berharap Pemkab Aceh Jaya dapat segera meninjau dan mencari solusi agar akses warga dan anak sekolah tidak terganggu.

Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Aceh Jaya, Muchtar, menyampaikan, pihaknya sudah meninjau jalan lintas yang putus di Desa Kuala Bakong tersebut.

Baca juga: Warga Aceh Tenggara Terseret Banjir Saat Selamatkan Ibu dan Istri Adiknya, Ditemukan Meninggal

Baca juga: NGERI, Banjir Bandang Terjang Trumon Tengah Aceh Selatan

Baca juga: Jembatan Ketambe Aceh Tenggara Terendam Banjir, Transportasi Gayo-Agara Lumpuh Total

“Kita tadi sudah meninjau guna menindaklanjuti kelancaran akses warga nantinya.

Baik kita ukur lebarnya, panjangnya, dan yang paling tepat di sana nanti kita bangun box culvert, karena sebelumnya adalah gorong-gorong,” jelas dia.

Muchtar menuturkan,pembangunan box culvert di lokasi itu lebih cocok mengingat debit air yang besar, sehingga tidak bisa lagi menggunakan gorong-gorong.

“Untuk mengantisipasi kedaruratan, pihak BPBK juga sudah meninjau serta sedang mendesain dan membangun jembatan sementara guna akses warga kembali lancar,” tutupnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gorong-gorong Hanyut Dihantam Banjir, Akses Jalan di Aceh Jaya Putus ",

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News