Erupsi Gunung Marapi

11 Orang Pendaki Ditemukan Meninggal Dunia saat Gunung Marapi Erupsi

Sebanyak 49 orang berhasil dievakuasi dengan selamat pada Minggu malam.

Penulis: TM Farizi | Editor: Muliadi Gani
KOLASE/TRIBUN MEDAN
sebanyak 11 pendaki ditemukan meninggal dunia pasca erupsi Gunung Marapi. 

PROHABA.CO - Sebuah peristiwa dahsyat terjadi di Sumatera Barat (Sumbar) akibat Gunung Marapi yang mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023).

Berdasarkan data Badan SAR Nasional (Basarnas) padang, terdapat 75 pendaki yang berada di gunung tersebut ketika erupsi terjadi.

Akibat dari peristiwa ini, sebanyak 11 orang pendaki Gunung Marapi Sumatera Barat ditemukan meninggal dunia.

"Hingga pukul 07.00 WIB tadi sudah ditemukan 11 pendaki dalam keadaan MD (Meninggal Dunia).

Sedangkan 3 orang lainnya selamat," kata Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, dikutip dari Kompas.com.

Sebanyak 49 orang berhasil dievakuasi dengan selamat pada Minggu malam.

Baca juga: Nakes dan Pasien Korban Banjir di Semangati Pj Bupati Aceh Selatan

Sementara itu, hingga kini masih ada 12 orang pendaki yang belum ditemukan.

Menurut laporan resmi dari Basarnas Padang, letusan Gunung Marapi terjadi sekitar pukul 14.53 WIB.

Gunung setinggi 2.891 meter itu menyemburkan abu setinggi 3 km ke langit.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Ahmad Rifandi membenarkan telah terjadi erupsi.

“Ketinggian kolom abu tidak teramati karena tertutup awan.

Untuk radius erupsi masih di 3 kilometer,” kata Rifandi.

Rifandi juga mengatakan status Gunung Marapi saat ini masih dalam tingkat waspada.

Seluruh masyarakat diharapkan untuk tidak mendekati wilayah yang rawan terdampak erupsi.

Baca juga: Wabah Pneumonia sedang Melonjak di China, Berikut 8 Cara Mudah untuk Mencegahnya

jika keluar rumah masyarakat diminta menggunakan topi, kaca mata, jaket, serta masker agar terjaga dari hujan abu yang terbawa angin.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved