Tahukah Anda

Apa Penyebab Seseorang Suka Menunda Pekerjaan? Ini Penjelasannya

Biasanya orang-orang punya kebiasaan prokrastinasi ini harus terinspirasi dan termotivasi ketika melakukan atau mengerjakan sesuatu.

Editor: Muliadi Gani
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi mahasiswa teknik, pekerjaan bidang teknik 

prokrastinasi adalah bentuk penundaan yang tidak perlu dan bersifat sukarela, yang berarti hal ini tidak disebabkan oleh kebutuhan seseorang untuk memprioritaskan tugas lain atau keadaan darurat yang tidak terduga.

PROHABA.CO - Kebiasaan menunda pekerjaan dikenal dengan istilah prokrastinasi.

Ada beberapa hal yang menyebabkan kalau prokrastinasi ini bisa terjadi.

Biasanya orang-orang punya kebiasaan prokrastinasi ini harus terinspirasi dan termotivasi ketika melakukan atau mengerjakan sesuatu.

Procrastination atau prokrastinasi adalah kecenderungan menunda-nunda pekerjaan atau tugas.

Beberapa peneliti mendefinisikan prokrastinasi sebagai bentuk kegagalan pengaturan diri yang ditandai dengan penundaan pekerjaan, meskipun ada konsekuensi yang berpotensi negatif.

Joseph Ferrari, profesor psikologi di DePaul University, Chicago, mengatakan bahwa sekitar 20 persen orang dewasa di Amerika Serikat adalah prokrastinasi kronis.

Menurut Fuschia Sirois, profesor psikologi di Universitas Durham, Inggris, inti dari menundanunda pekerjaan adalah menghindari pekerjaan tersebut.

Baca juga: Pelajari Fungsi-Fungsi Kyboard pada Laptop/Komputer untuk Mudahkan Pekerjaan, Ini 5 Cara Merawatnya

Sebenarnya, dibandingkan dengan melakukan tugas itu sendiri, sering kali emosi yang melekat pada tugas itulah yang menyebabkan seseorang menunda atau menghindar.

Sirois menjelaskan, prokrastinasi adalah bentuk penundaan yang tidak perlu dan bersifat sukarela, yang berarti hal ini tidak disebabkan oleh kebutuhan seseorang untuk memprioritaskan tugas lain atau keadaan darurat yang tidak terduga.

Seseorang bisa saja terus menunda pekerjaan meskipun ia tahu bahwa tugas tersebut penting atau berharga bagi dirinya dan orang lain, dan ia pun tahu bahwa menundanya dapat merugikan dirinya sendiri serta orang lain.

1. Sulit mengelola emosi

Sirois mengatakan, orang yang suka menunda-nunda pekerjaan biasanya kesulitan mengelola dan mengatur emosi.

Dalam studi pencitraan otak tahun 2021 , Sirois dan rekan-rekannya menemukan bahwa mahasiswa dengan volume materi abu-abu yang lebih tinggi di korteks prefrontal dorsolateral kiri, yakni wilayah otak yang terkait dengan pengendalian diri, lebih rentan menunda-nunda pekerjaan dibandingkan rekan-rekan mereka.

Semakin banyak koneksi saraf antara bagian otak ini dan daerah frontal, semakin baik siswa dalam mengatur emosi negatif sehingga lebih mampu untuk fokus pada manfaat jangka panjang dan tetap mengerjakan tugas.

Baca juga: 6 Pekerjaan Jurusan Engineering Paling Laris di Masa Depan

Baca juga: 10 Pekerjaan yang Paling Dicari Tahun 2025

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved