Tes Urine

Puluhan Personel Polres Bireuen Mendadak Dites Urine, Ada Apa? Begini Kata Kapolres

Puluhan personel Polres Bireuen usai mengukitu apel pagi pada Selasa (16/1/2024) dipanggil secara acak untuk dites urine.

Editor: Jamaluddin
DOK POLRES BIREUEN
Puluhan personel Polres Bireuen menjalani tes urine di Mapolres setempat pada Selasa (16/1/2024). 

Bagi yang terlibat narkoba, tambah Kapolres, sanksinya adalah tindakan disiplin dan bahkan pemecatan dari institusi Polri.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

PROHABA.CO, BIREUEN - Puluhan personel Polres Bireuen usai mengukitu apel pagi pada Selasa (16/1/2024) dipanggil secara acak untuk dites urine.

Tes urine itu dilakukan dokter klinik Polres Bireuen

Tes yang dilakukan mendadak untuk memastikan ada tidaknya anggota Polres Bireuen yang tersandung narkoba.

Kasi Humas Polres Bireuen, Ipda Marzuki, didampingi Kasubsi PIDM, Bripka Safwan Rizal, Rabu (17/1/2024), mengatakan, usai apel pagi pada Selasa (16/1/2024), Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko SH MH meminta para personel untuk tidak bubar dulu.

Lalu, Anggota Program Polres Bireuen langsung mengarahkan satu persatu personel untuk mengikuti tes urine dengan didampingi oleh Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko SH MH.

Tim medis dari Klinik Polres Bireuen yang sudah menyiapkan perlengkapan kemudian mulai memeriksa satu persatu anggota polisi dengan mendapat pengawalan dari anggota Propam Polres Bireuen.

“Pengawasan mulai dari ke toilet dan menampung urine dalam botol yang sudah disediakan. Kegiatan ini berakhir dua jam kemudian.

Hasilnya, semua personel yang dites urine hasilnya negatif,” ujar Bripka Safwan Rizal dikutip dari Serambinews.com.

Ditanya apakah tes urine anggota Polres Bireuen itu merupakan tindak lanjut atau ada kaitannya dengan kasus narkoba yang melibatkan oknum perwira Polda Aceh beberapa hari lalu, Bripka Safwan Rizal, memastikan pemeriksaan urine personel yang dilakukan Polres Bireuen ini tidak ada kaitannya dengan kasus tersebut.

“Tidak ada kaitan dengan kasus di Banda Aceh.

Tim dokter Polres Bireuen secara rutin tiga bulan atau dua bulan sekali memeriksa urine anggota secara acak dan dadakan,” ujarnya.

Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko SH MH, mengatakan, tes urine itu dilaksanakan untuk mengetahui apakah ada atau tidak personel yang tersandung narkoba.

Karena itu, menurut Kapolres, tes itu dilakukan secara dadakan serta diacak dari puluhan personel yang mengikuti apel.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved