Pemilu 2024

Dua Anggota KPPS di Pidie Meninggal Dunia, Pingsan Saat Bertugas

Dua anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Pidie, meninggal dunia.

Editor: Jamaluddin
ISTOCKPHOTO/ABUDZAKY SURYANA
Ilustrasi pemilih memasukkan surat surat ke kotak suara. 

Kedua orang itu masing-masing bertugas sebagai Anggota KPPS di Kecamatan Mane dan Kecamatan Mutiara Timur.

PROHABA.CO, PIDIE – Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun.

Dua anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Pidie, meninggal dunia.

Kedua orang itu masing-masing bertugas sebagai Anggota KPPS di Kecamatan Mane dan Kecamatan Mutiara Timur.

Penyebab pasti meninggalnya kedua korban belum diketahui, namun mereka sempat pingsan saat menjalankan tugas sebagai anggota KPPS.

Dikutip dari Kompas.com, Komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie, Edi Kurniawan, mengatakan, belum diketahui penyebab meninggalnya kedua anggota KPPS itu.

Hanya saja, sebut Edi, keduanya sempat pingsan saat menandatangani surat undangan untuk calon pemilih.

“Dari laporan yang diterima, petugas ini meninggal pada hari Sabtu (10/2/2024).

Keduanya mengalami hal yang sama yakni pusing dan kemudian pingsan.

Bahkan Anggota KPPS dari Kecamatan Mane, tidak sampai ke puskesmas, sudah meninggal dan langsung dibawa kembali ke rumahnya.

Sedangkan Anggota KPPS yang dari Kecamatan Mutiara Timur, dilaporkan meninggal saat tiba di rumah sakit,” kata Edi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/2/2024).

KIP Pidie sudah melantik dua petugas KPPS baru atau pengganti setelah meninggalnya kedua orang tersebut.

Sementara itu, Ketua KIP Banda Aceh, Yusri Razali, meminta kepada petugas KPPS untuk bisa menyelesaikan pekerjaan persiapan TPS pada sore hari.

Permintaan itu dilontarkan agar petugas KPPS bisa berisirahat yang cukup pada malam hari dan kemudian bertugas kembali pada subuh hari pencoblosan.

“Kemudian untuk penghitungan suara, jika tidak memungkinkan selesai pada hari pencoblosan, maka bisa ditambah 12 jam pada keesokan harinya,” jelas Yusri usai melakukan kegiatan pemusnahan logistik pemilu yang rusak dan lebih, di halaman gedung ITLC Banda Aceh, pada Selasa (13/2/2024), dikutip dari Kompas.com.

KIP Banda Aceh, sebut Yusri, juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Banda Aceh agar siaga memberikan layanan kesehatan bagi petugas KPPS. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pingsan Saat Bertugas, 2 Anggota KPPS di Pidie Aceh Meninggal",

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved