Berita Internasional
Musuh Bebuyutan Putin Meninggal, 100 Orang Diamankan karena Protes
Lebih dari 100 orang ditahan di delapan kota di Rusia setelah mereka meletakkan bunga untuk mengenang Alexei Navalny, pimpinan oposisi sekaligus musuh
Editor:
Muliadi Gani
AFP/KEVIN DIETSCH
Sejumlah warga meletakkan bunga di luar Kedutaan Besar Rusia di Amerika Serikat, berlokasi di Washington DC pada Jumat (16/2/2024). Navalny yang merupakan oposisi Kremlin meninggal dalam tahanan di penjara.
Setelah putusan terakhir, Navalny mengaku memahami bahwa dia menjalani hukuman seumur hidup.
“Ini diukur dengan lamanya hidup saya atau lamanya rezim ini,” ujarnya.
(Kompas.com)
Baca juga: Kejam! Menteri Israel Larang Muslim Palestina Masuki Al-Aqsa Selama Ramadhan
Baca juga: Serangan Israel ke Lebanon Kian Brutal, Belasan Warga Jadi Korban
Baca juga: Serangan Rudal Hizbullah Hantam Safad Israel Utara,Tewaskan Seorang Tentara IDF,Delapan Lain Terluka
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "100 Orang Diamankan Terkait Protes Kematian Mendadak Musuh Bebuyutan Putin",
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait: #Berita Internasional
Wali Kota di Jepang Maki Takubo Mundur dari Jabatannya, Ketahuan Pakai Ijazah Palsu |
![]() |
---|
Viral, Aksi Free Aceh, Maluku, Papua di Forum PBB, Ini Jawaban Pemerintah |
![]() |
---|
Donald Trump Kecam Cina karena Batalkan Pembelian Pesawat Boeing |
![]() |
---|
Pengadilan Perintahkan Presiden Yoon Suk Yeol Dibebaskan, Batal Mendekam di Penjara |
![]() |
---|
Kakek di Cina Menyesal akibat Tolak Ganti Rugi Rp 3,6 Miliar, Kini Rumahnya Dikelilingi Jalan Tol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.