Berita Subulussalam

Viral! Emak-emak Marahi Remaja saat Tadarus di Subulussalam, Keluarga Minta Maaf, Bides Bilang ODGJ

Pihak keluarga memohon maaf kepada umat muslim atas perbuatan emak-emak memarahi remaja yang sedang tadarus Alquran pada salah satu masjid

Editor: Muliadi Gani
ist
Sebuah video viral menyayangkan aksi seorang ibu tumah tangga marahi remaja yang sedang taddarus alquran di sebuah masjid. Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi di masjid salah satu desa di Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam dan videonya viral Rabu (27/3/2024). 

"Perlu saya jelaskan bahwa ibu ini mengalami gangguan psikis dan saat ini hampir berjalan dua tahun," kata Bidan Indriani.

Menurutnya, sang ibu itu merasa terganggu dengan suara yang bersumber dari dalam masjid tersebut lantaran jarak rumahnya dan masjid itu berdekatan.

Dikatakan pula jika saat ini ibu K br B sedang tahap proses pengobatan.

Selain gangguan psikis, ibu K br B juga dilaporkan didiagnosa memiliki riwayat penyakit darah tinggi dan asam lambung.

Ungkapan permintaan maaf ini pun disaksikan oleh seluruh stakeholder di Kota Subulussalam.

Baca juga: Heboh! Warga Temukan Mayat Pria di Pantai Anoi Itam Sabang, Identitasnya Diketahui 

Baca juga: Jika Tak Ada Uang Tebusan, WNI Korban Sindikat Penipuan di Myanmar Diancam Dibunuh

Seperti diberitakan, sebuah video viral menayangkan aksi seorang ibu memarahi remaja yang sedang tadarus Alquran di sebuah masjid.

Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi di masjid salah satu desa di Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam dan videonya viral pada Rabu (27/3/2024).

Rekaman tersebut beredar di media sosial Facebook, Instagram, dan WhatsApp Groups hingga viral.

Berdasarkan amatan Serambinews.com, adegan wanita marah-marah pada remaja yang bertadarus tersebut terekam dalam video berdurasi sekitar 1,29 menit. 

Di awal video memperlihatkan seorang ibu-ibu berjalan memasuki masjid dan langsung meluapkan emosi ke arah seorang remaja yang sedang membaca Alquran.

Si emak-emak mencak-mencak mengeluarkan kata-kata keras kepada snag remaja karena merasa terusik oleh suara tadarus di tengah malam.

Mirisnya lagi, bukan sekedar mengucapkan kata-kata pedas dan umpatan, tapi si ibu turut merebut Alquran hingga membanting ke lantai.

Dia mengucapkan umpatan dengan bahasa salah satu etnis di Kota Subulussalam.

Selain itu, sang ibu juga mengambil microphone dan membanting di lantai masjid.

"Genep Beringin ke bagi kidah, mengributi-mengributi. Oda idah ko jam piga en, i jam belen, sora mu bage sora kocing mesarut,” maki emak-emak tersebut dalam bahasa daerah.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved