Berita Kriminal

Gadis Cirebon Ditemukan Meninggal dengan Leher dan Tangan Terikat di Sungai Tegalgubug

Indah Fitriani, gadis asal Desa Panguragan Wetan, Kecamatan Panguragan,Kabupaten Cirebon, Jawa Barat ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sungai

Editor: Muliadi Gani
Tribunjabar.id/ Eki Yulianto
Foto Indah Fitriani, gadis yang ditemukan meninggal dunia di sungai wilayah Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon pada Minggu (5/5/2024) 

Pas hari Sabtu (4/5/2024) saya telepon, hp nya (Indah) sudah tidak aktif," ujar di rumahnya, Blok 4, Desa Panguragan Wetan, Rabu (8/5/2024).

Hingga akhirnya ia dan keluarga mendapat informasi adanya video penemuan mayat perempuan di wilayah Tegalgubug dari kakak Indah di Subang pada Senin (6/5/2024) malam.

Baca juga: Seorang Kakek di Pijay Ditemukan Meninggal dalam Kamarnya, Diduga Akibat Tercium Bau Mencurigakan

Baca juga: Pria di Cina Bangun Setelah Dirawat Istrinya dengan Tulus  yang Koma Selama 10 Tahun

Sebelumnya, kakak Indah juga mendapat informasi bahwa Indah sedang terganggu kesehatannya dari rekan kerjanya bernama Syarif.

"Waktu kakak Indah ngabarin itu, saya diminta untuk cek ke kosannya hari Senin, karena kondisi Indah yang minta izin ke atasan untuk izin tidak masuk kerja, chat itu discreenshot oleh Syarif teman dekat Indah dan memberitahu kakak Indah."

"Tapi karena sudah malam, saya rencana besoknya kan (Selasa) baru bisa ke kosannya."

"Sebelumnya saya minta nomor Syarif ke kakaknya Indah mau tanya langsung kondisi Indah," jelas dia.

Atas informasi yang didapat dari teman dekat Indah, Siti dan perangkat desa Panguragan Wetan pun mendatangi kosan Indah di Kabupaten Majalengka, keesokannya.

Di sana, Siti bertemu pemilik kos, namun pemilik kos menyebut, bahwa Indah sudah izin pulang sejak Sabtu malam kemarin.

"Karena makin panik, banyak yang janggal dan mengarah ke penemuan mayat itu, saya langsung ke rumah sakit."

"Betapa kagetnya mendengar fakta bahwa memang mayat yang ditemukan di Tegalgubug itu Indah," katanya.

Dengan penuh kesedihan, Siti pun lalu memberi informasi tersebut kepada Ibunda Indah, Badriah (53).

Di situ, kesedihan pecah lantaran anak yang sedang berjuang mencari nafkah di Kabupaten Majalengka justru ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Dari rumah sakit, saya langsung bawa jasad Indah untuk langsung dimakamkan malam itu juga (Selasa)," ujarnya.

Siti menambahkan, bahwa Indah memang cenderung memiliki sifat pendiam.

Namun jika ada masalah, Indah selalu bercerita.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved