Berita Kriminal

Sakit Hati Istri Digoda, Pria di Probolinggo Bacok Tetangga hingga Tewas

Pembunuhan terhadap Satap (65) warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, dilatarbelakangi sakit hati karena istri pelaku yang ...

Editor: Muliadi Gani
KOMPAS.com/Ahmad Faisol
Bambang membunuh tetangganya sendiri karena sakit hati istrinya digoda dan diiming-imingi uang oleh korban. 

PROHABA.CO - Pembunuhan terhadap Satap (65) warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, dilatarbelakangi sakit hati karena istri pelaku yang merupakan tetangga korban sering digoda.

"Jadi untuk pembunuhan di Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo motifnya sakit hati, karena istri pelaku oleh korban sering digoda.

Pelaku bernama Bambang (45), warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, membacok tetangganya, Satap, hingga tewas.

Bambang kesal karena Satap kerap menggoda istrinya saat kerja di luar kota.

Bambang ditangkap polisi setelah kabur ke rumah orang tuanya di Desa Jatisari, Kecamatan Kuripan.

Pada Jumat (14/6/2024), Polres Probolinggo menggelar konferensi pers terkait kasus dugaan tindak pidana pembunuhan tersebut.

Wakapolres Probolinggo Kompol Supiyan mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (12/6/2024) malam.

Baca juga: Dituduh Mencuri, Pria Probolinggo Kabur ke Hutan usai Habisi Tetangga, Serahkan Diri ke Polisi

Polisi pun memburu orang tak dikenal tersebut dan akhirnya berhasil menemukan pelaku, yakni Bambang.

Pada pukul 17.45 WIB, korban sedang duduk di meja depan rumahnya yang terletak di Dusun Krajan, RT 02/RW 01 Desa Besuk.

“Tanpa diduga, orang tak dikenal yang belakangan diketahui adalah Bambang tiba-tiba muncul melalui lorong rumah dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam jenis clurit,” terang Supiyan.

Korban pun menjerit, kemudian didengar anak korban dan cucunya.

Keduanya segera keluar rumah dan mendapati korban sudah tergeletak bersimbah darah.

Mereka juga melihat dua orang lari ke arah utara, sementara satu orang lainnya membawa celurit melarikan diri ke arah selatan menuju jalan, lalu berbelok ke arah timur.

Korban segera dibawa ke RSUD dr Mohamad Saleh untuk dilakukan visum.

Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved