Berita Simeulue
Seorang Pedagang di Teupah Barat Dibacok Tiga Orang Bersebo, Begini Kronologinya
Seorang pedagang sayur dan sembako di Pajak Impres Suka Maju, Sinabang bernama Irfan Juanda (23) menjadi korban perampokan dengan kekerasan,
Warga yang melihat korban bercucuran darah, membawa korban ke Puskesmas Teupah Barat yang kemudian dirujuk ke RSUD Simeulue karena mengalami luka serius.
Laporan Sari Muliyasno | Simeulue
PROHABA.CO, SINABANG - Seorang pedagang sayur dan sembako di Pajak Impres Suka Maju, Sinabang bernama Irfan Juanda (23) menjadi korban perampokan dengan kekerasan, Selasa (9/7/2024) sekira pukul 00:45 WIB.
Korban merupakan warga Desa Leubang Hulu, Kecamatan Teupah Barat, Simeulue mengalami luka bacok di bagian paha dan tangan.
Korban yang kini dirawat di RSUD Simeulue menjelaskan kronologi, bahwa sekira pukul 00:30 WIB, ia menutup kedai sembako dan bergerak pulang ke Desa Leubang Hulu mengendarai sepeda motor seorang diri.
Setiba di Desa Abail, Kecamatan Teupah Tengah, pukul 00:45 WIB tepatnya di dekat tikungan lokasi rutin banjir yang tidak jauh dari kios penjual buah, korban dikejar dan dihampiri dari arah belakang oleh orang tidak dikenal yang membawa parang dan mengenderai sepeda motor.
"Mereka jumlahnya tiga orang memakai topeng sebo warna hitam memepet kendaraan saya dari belakang, ketika mereka melaju ke depan, mereka menyenter muka saya, sehingga saya tidak bisa melihat jalan yang kemudian saya berhenti," ungkap korban.
Baca juga: Tolak Ajakan Rujuk Kembali, IRT di Aceh Tenggara Dibacok Mantan Suami
Baca juga: Wanita Honorer di Aceh Besar Jadi Korban Curas, 5 Mayam Emas dan HP Korban Dibawa Kabur
Baca juga: Harimau Mangsa Ternak Warga Peunaron Aceh Timur, Seekor Kambing Mati Digigit
Lalu pada saat itu, pelaku begal memegang tangan korban dan memeriksa semua isi kantong celana dan baju korban untuk mencari uang.
Karena mereka tidak menemukan uang, salah satu dari pelaku membacok tangan bagian atas kiri korban sebanyak dua kali dan kemudian membacok kaki korban di bagian paha sebanyak 1 kali.
Ketika korban tergeletak kesakitan dan tidak berdaya, para pelaku membongkar bagasi kendaraan korban dan merampas uang tunai milik korban sebanyak Rp 4 juta.
"Setelah itu mereka (pelaku) kembali ke arah Sinabang.
Karena tidak ada orang yang lewat di jalan, saya kemudian memaksakan diri meminta bantuan ke warga yang berada di salah satu warung kopi di Desa Sital, Teupah Barat," ujarnya.
Warga yang melihat korban bercucuran darah, membawa korban ke Puskesmas Teupah Barat yang kemudian dirujuk ke RSUD Simeulue karena mengalami luka serius.
Kasat Reskrim Polres Simeulue Ipda Zainur Fauzi yang dikutip Serambinews.com menjelaskan, pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku.
"Benar, semalam ada kejadian pencurian dengan kekerasan, pelaku masih kita lidik," katanya.(*)
Baca juga: Tim Buser Gampong PB Seleumak Gerebek Muda Mudi Pesta Sabu di Losmen, Diserahkan ke BNNK Langsa
Baca juga: Kejari Simeulue Eksekusi Tiga Pelanggar Syariat Islam, Dicambuk 15 dan 30 Kali
Baca juga: Gegara Harta Warisan, Paman Bacok Keponakan di Aceh Besar hingga Perut Sobek sampai Usus Keluar
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Cerita Pedagang Korban Begal di Simeulue, Sepmor Dipepet Tiga Orang Bersebo dan Dibacok,
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Usut Dugaan Korupsi Proyek Jalan Rp 6,6 Miliar di Simeulue, Polda Aceh Tingkatkan ke Penyidikan |
![]() |
---|
Kapal Tanpa Awak Ditemukan Terdampar di Simeulue Cut, Polisi Selidiki Asal Usulnya |
![]() |
---|
Hujan dan Angin Kencang Robohkan Sejumlah Kantin Warga di Simeulue |
![]() |
---|
Seekor Paus Ukuran 7 Meter Terdampar di Pantai Simeulue |
![]() |
---|
Temuan Mayat di Simeulue Terungkap, Perempuan Berumur 70 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.