Tahukah Anda

Senyawa Alami Buah Zaitun Bisa Atasi Obesitas dan Diabetes Tipe 2, berikut penjelasannya

Senyawa alami dalam buah zaitun yaitu elenolic acid bisa digunakan sebagai pengobatan potensial untuk obesitas dan diabetes tipe 2.

Editor: Muliadi Gani
Unsplash
Ilustrasi minyak zaitun(Unsplash) 

PROHABA.CO -  Buah zaitun memiliki banyak kandungan, yang bisa menutrisi tubuh dan memberi manfaat baik untuk kesehatan.

Buah zaitun mengandung antioksidan yang tinggi. kandungan antioksidan pada makanan terbukti dapat mengurangi berbagai risiko penyakit.

Senyawa alami dalam buah zaitun yaitu elenolic acid bisa digunakan sebagai pengobatan potensial untuk obesitas dan diabetes tipe 2.

Temuan tersebut didapatkan setelah peneliti dari Virginia Tech AS melakukan studi pemodelan dengan tikus.

Seperti dikutip dari Science Alert, pada Selasa (23/7/2024), setelah satu minggu pengobatan, mereka menemukan elenolic acid mengurangi kadar gula darah dan bereaksi lebih baik daripada obat terkemuka lainnya.

“Modifikasi gaya hidup dan langkah-langkah kesehatan masyarakat memiliki dampak terbatas terhadap peningkatan prevalensi obesitas,” kata Dongmin Liu, ilmuwan nutrisi dari Virginia Tech.

Obat obesitas yang tersedia saat ini tidak efektif dalam menjaga penurunan berat badan, mahal dan/atau berpotensi menimbulkan risiko keamanan jangka panjang.

Baca juga: 7 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, dr Zaidul Akbar Sebut Lemaknya Seperti Minyak Zaitun

“Tujuan kami adalah mengembangkan agen multi-target yang lebih aman, murah, dan nyaman yang dapat mencegah terjadinya gangguan metabolisme dan diabetes tipe 2,” ungkap Liu lagi.

Sebagai informasi, sinyal kimia memainkan peran utama dalam mengatur pesan dari usus kita.

Dalam penelitian sebelumnya pada tikus di laboratorium, tim peneliti menemukan bahwa elenolic acid mendorong pelepasan dua hormon metabolik yang membantu kita merasakan kapan harus berhenti makan, dengan memberi sinyal rasa kenyang ke otak.

Salah satu hormon tersebut adalah glukagon- like peptida-1 (GLP-1), yang ditiru oleh Ozempic dan obat serupa untuk mengatur gula darah dan rasa kenyang.

Yang lain adalah peptida YY (PYY) yang kurang dikenal, yang dilepaskan oleh selsel di usus untuk mengatur nafsu makan Anda di akhir makan.

Baca juga: Manfaat Tin, Buah Istimewa yang Disebut dalam Al-Qur’an

Nah, dalam studi baru ini, peneliti kemudian memberikan elenolic acid secara oral pada tikus dengan diabetes tipe 2 dan obesitas yang disebabkan oleh pola makan.

Dosis, konsentrasi, frekuensi, dan durasi pengobatan sejauh ini tidak diungkapkan.

Begitu pula jumlah tikus yang diikutsertakan dalam percobaan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved