Pilkada Jateng 2024

'Perang Bintang' di Pilkada Jateng, Mantan Panglima TNI vs Eks Kapolda, Berikut Sepak Terjang Mereka

Kedua pasangan tersebut adalah Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Komjen Pol (Purn) Drs Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin)

Editor: Jamaluddin
KOLASE TRIBUNNEWS.COM
Berikut profil serta sepak terjang 4 tokoh yang akan mengikuti kontestasi Pilgub Jawa Tengah 2024. Perang bintang antara eks Panglima TNI dan mantan Kapolda. Andika-Hendi vs Luthfi-Yasin resmi ditetapkan KPU Jawa Tengah.  

Andika Perkasa merupakan Panglima TNI Periode 2021 hingga 2022.

Pada tahun 2014, Andika menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) dengan pangkat Mayor Jenderal (Mayjen), kemudian Panglima Kodam XII/Tanjungpura dua tahun berselang.

Bintangnya meroket menjadi bintang tiga saat menjabat Dankodiklat TNI AD tahun 2018 dan beberapa bulan kemudian menjabat Panglima Kostrad.

Pada November 2018, Andika dipercaya sebagai Kepala Staf TNI AD dan menyandang bintang empat.

Dari pangkat jenderal bintang dua hingga bintang empat hanya ditempuh Andika dalam waktu empat tahun.

Dikutip dari kompaspedia.kompas.id, setelah lulus dari Akademi Militer (Akmil) tahun 1987, Andika Perkasa bergabung dengan jajaran korps baret merah, Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Di kesatuan itu, karier Andika dimulai sebagai komandan peleton hingga berangsur-angsur menanjak menjadi Komandan Sub Tim 2 Detasemen 81 Kopassus (1991).

Kemudian, meningkat Den 81 Kopassus (1995), Danden-621 Yon 52 Grup 2 Kopassus (1997), Pama Kopassus (1998), dan Pamen Kopassus (1998).

Pada 2002, Andika Perkasa yang berpangkat letnan kolonel (letkol) lantas diangkat menjadi Danyon 32 Grup 3/Sandha Kopassus yang bermarkas di Cijantung, Jakarta.

Adapun riwayat lengkap karier Andika Perkasa sebagai berikut seperti dikutip dari Wikipedia:

Letnan Dua s/d Letnan Satu

  • Komandan Peleton Grup 2/Para Komando, Kopassus (1987)
  • Komandan Unit 3, Grup 2/Para Komando, Kopassus (1987)
  • Komandan Subtim 2, Sat Gultor 81, Kopassus (1991)

Kapten

  • Komandan Tim 3, Sat Gultor 81, Kopassus (1995)
  • Komandan Resimen 62, Yon 21 Grup 2/Para Komando, Kopassus (1997)
  • Pama Kopassus (1998)

Mayor

  • Pamen Kopassus (1999)
  • Kepala Seksi Kajian Strategi Hankam, Subdit Kebijakan Pelaksanaan (Jaklak), Direktorat Kebijakan Strategi (Ditjakstra), Ditjen Strahan, Departemen Pertahanan (2000)
  • Kepala Seksi Penyusunan, Subdit Kebijakan Pelaksanaan (Jaklak), Direktorat Kebijakan Strategi (Ditjakstra), Ditjen Strahan, Departemen Pertahanan (2001)
  • Pamen Mabes TNI-AD (2001)

Letnan Kolonel

  • Komandan Batalyon (Danyon) 32/Apta Sandhi Prayuda Utama, Grup 3/Sandhi Yudha, Kopassus (2002)
  • kepala Seksi Intelijen, Korem 051/Wijayakarta, Kodam Jaya/Jayakarta (2002)
  • Pabandya A-33, Direktorat A, Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI (2002)
  • Pabandya IV/Fasdik, Spaban Opsdik, Sdirdik, Kodiklat TNI-AD (2008)
  • Kepala Bagian Perencanaan, Sdirum, Kodiklat TNI-AD (2009)

Kolonel

  • Sekretaris Pribadi (Sespri) Kepala Staf Umum (Kasum) TNI (2010)
  • Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta (2011)
  • Komandan Resor Militer (Danrem) 023/Kawal Samudera, Kodam I/Bukit Barisan (2012)
Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved