Bullying

Miris! Empat Siswa SD di Rembang Bully dan Cabuli Teman Sekelas, Korban Alami Trauma

Seorang siswa perempuan kelas 6 sekolah dasar (SD) berinisial J (12) di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga menjadi korban bullying dan pencabulan

Editor: Muliadi Gani
pixabay
Ilustrasi kasus bullying. Miris! Empat Bocah SD di Rembang Bully dan Cabuli Teman Sekelas, Korban Alami Trauma 

PROHABA.CO -  Seorang siswa perempuan kelas 6 sekolah dasar (SD) berinisial J (12) di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga menjadi korban bullying dan pencabulan oleh empat temannya di sekolah. 

Kondisi J kini mengalami trauma berat akibat bullying dan pencabulan tersebut.

Dimana, empat siswa SD di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diduga jadi pelaku bullying dan pencabulan terhadap temannya itu.

Korbannya sendiri merupakan siswi kelas enam SD yang juga bersekolah di SD yang sama dengan terduga pelaku.

KBO Satreskrim Polres Rembang, Iptu Widodo, membenarkan pihaknya telah menerima laporan dugaan kasus perundungan dan pencabulan.

"Laporan sudah masuk. Kami sudah menerima aduan tersebut pada Minggu (15/12/2024)."

"Kami cek terlebih dahulu," kata Iptu Widodo, Selasa (17/12/2024), dikutip dari TribunJateng.com.

Iptu Widodo mengatakan, dalam menangani kasus ini pihaknya harus berhati-hati.

Hal tersebut dilakukan karena dalam kasus ini melibatkan anak di bawah umur.

"Karena melibatkan anak-anak, kami dalam menangani kasus ini harus berhati-hati," tuturnya. 

Baca juga: Diduga Efek Bullying, Siswa SMA di Kota Pasuruan Alami Depresi Hingga Masuk RSJ

Diketahui, dugaan perundungan dan pencabulan ini terjadi saat jam pelajaran sekolah, pada Jumat (13/12/2024) menjelang jam pulang.

Ibu korban, L (40), menceritakan kepala anaknya dibenturkan ke lemari dan ke tembok.

Ia mengatakan, ada tiga orang siswa kelas enam dan satu orang siswa kelas lima yang melakukan perundungan dan pencabulan terhadap anaknya, J (12).

Kasus perundungan ini diketahui L saat ia sedang menjemput anaknya pulang sekolah.

Ia merasa aneh karena tiba-tiba ia dipeluk oleh seorang guru.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved