Internasional
Iran Sebut Netanyahu Bisa Dijerat Hukuman Mati Bisa Saja Terjadi
Iran kembali menegaskan sikap kerasnya terhadap Israel dengan menyebut bahwa hukuman mati bagi Benjamin Netanyahu dan pejabat tinggi Israel lainnya
PROHABA.CO, TEHERAN - Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) yang berpusat di Den Haag mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dengan alasan bahwa mereka melakukan kejahatan perang dan “tindakan tidak manusiawi lainnya” selama operasi Israel terhadap Hamas di Gaza.
Iran kembali menegaskan sikap kerasnya terhadap Israel dengan menyebut bahwa hukuman mati bagi Benjamin Netanyahu dan pejabat tinggi Israel lainnya terkait kejahatan perang di Gaza “tidak mustahil” atau bisa saja terjadi.
Kazem Gharibabadi, Wakil Menteri Luar Negeri Iran, mengungkapkan bahwa negara-negara yang mendukung Palestina dapat bersama-sama membentuk pengadilan internasional untuk memutuskan hukuman mati kepada pemimpin Israel tersebut.
Dilansir dari RT World News, pernyataan ini muncul setelah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan Netanyahu dan mantan menteri Pertahanan Yoav Gallant, dengan tuduhan melakukan kejahatan perang selama operasi Israel melawan Hamas di Gaza.
Baca juga: Dianggap Kejahatan Perang, Amnesty International Desak ICC Selidiki 3 Serangan Israel di Gaza
Baca juga: 124 Negara di Dunia Wajib Tangkap Netanyahu dan Gallant, Berstatus Penjahat Perang
Sementara itu, Israel menolak yurisdiksi ICC dan membantah tuduhan kejahatan perang.
Gharibabadi mengeklaim bahwa pengadilan internasional tidak memiliki rekam jejak yang baik dalam mengadili pejabat Israel.
Di sisi lain, meskipun banyak negara telah menghapus hukuman mati, lebih dari 55 negara masih mempertahankannya dalam hukum mereka.
Ia mengusulkan bahwa negara-negara yang mendukung Palestina bisa membentuk sebuah pengadilan bersama dan mengeluarkan keputusan tersebut.
Pada bulan lalu, Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei juga menyatakan bahwa Netanyahu dan Gallant layak dijatuhi hukuman mati.
Ketegangan antara Iran dan Israel semakin meningkat tahun ini, dengan kedua negara saling menyerang, termasuk serangan terhadap Hamas yang mengakibatkan perang besar di Gaza.
Baca juga: Ajudan Khianati Benjamin Netanyahu, Bocorkan Dokumen Rahasia, Apa Isinya?
Baca juga: Drone Hizbullah Hantam Jendela Kamar Tidur Benjamin Netanyahu
Baca juga: Netanyahu: Meninggalnya Yahya Sinwar adalah Awal dari Akhir Perang Gaza
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Iran Sebut Hukuman Mati untuk Netanyahu Bisa Saja Terjadi",
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Empat Gelombang Tsunami Hantam Rusia Timur Setelah Gempa 8,8 SR Guncang Kamchatka Rusia |
![]() |
---|
Wali Kota di Jepang Maki Takubo Mundur dari Jabatannya, Ketahuan Pakai Ijazah Palsu |
![]() |
---|
Demo Hari Buruh Semarang Ricuh, 18 Mahasiswa Ditangkap Polisi, 5 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit |
![]() |
---|
Viral, Aksi Free Aceh, Maluku, Papua di Forum PBB, Ini Jawaban Pemerintah |
![]() |
---|
Donald Trump Kecam Cina karena Batalkan Pembelian Pesawat Boeing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.