Berita Aceh Timur

Harimau Kian Meresahkan, Pawang Bakar Kemenyan, BKSDA Pasang Perangkap, Umpankan Kambing Hidup

BKSDA Aceh memasang perangkap atau ‘box trap’ dan membiarkan pawang melakukan ritual bakar kemenyan di Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur,

Editor: Muliadi Gani
Foto: kiriman Keuchik
Pawang harimau yang dibawa BKSDA ke Alue Ie Itam, Indra Makmu untuk mengusir harimau pada Kamis, (8/1/2025).  

Keuchik Gampong Alue Ie Itam, Apriadi, menjelaskan bahwa selain perangkap dan ritual bakar kemenyan, seekor kambing hidup juga ditempatkan di dalam perangkap sebagai umpan untuk menarik perhatian harimau.

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

PROHABA.CO, IDI –  Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, mengerahkan Pawang untuk melakukan pengusiran Harimau yang menganggu warga di Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur

BKSDA Aceh memasang perangkap atau ‘box trap’ dan membiarkan pawang melakukan ritual bakar kemenyan di Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur, untuk menangkap harimau yang meresahkan warga, Rabu (8/1/2025). 

Dessy Puspita Sari, bagian Humas BKSDA Aceh menjelaskan bahwa ritual ini dilakukan oleh seorang pawang yang dibawa langsung ke lokasi di Gampong Alue Ie Itam.

Ritual bakar kemenyan itudilakukan di sekitar area pemasangan perangkap, untuk memancing dan mengelabui harimau agar masuk ke dalam perangkap.

“Berbagai upaya telah kami lakukan sebelumnya. 

Baca juga: Polisi Pasang Kamera Trap Pantau Aktivitas Harimau Usai Memangsa Sapi Warga

Termasuk pemasangan perangkap di lokasi yang diduga menjadi jalur pergerakan harimau.

Pawang juga membakar kemenyan di sekitar perangkap untuk membantu proses penangkapan,” ujar Dessy.

Selain itu, BKSDA juga telah memasang kamera pengintai di beberapa titik untuk memantau aktivitas harimau di kawasan tersebut.

“Kamera ini berfungsi untuk memastikan pola pergerakan harimau dan memperkirakan jumlahnya di area tersebut,” tambahnya.

Sementara itu, Keuchik Gampong Alue Ie Itam, Apriadi, menjelaskan bahwa selain perangkap dan ritual bakar kemenyan, seekor kambing hidup juga ditempatkan di dalam perangkap sebagai umpan untuk menarik perhatian harimau.

Baca juga: Zeda Salim Ungkap Kekecewaaan karena Ammar Zoni Dekat dengan Dokter K

“Perangkap dipasang di dekat kebun karet warga, yang juga merupakan lokasi ditemukannya bangkai sapi yang diduga diterkam harimau beberapa waktu lalu.

Kami berharap upaya ini berhasil, sehingga warga tidak lagi merasa waswas saat beraktivitas,” ungkap Apriadi.

Ia menambahkan, sepanjang tahun 2024, tercatat empat insiden serangan harimau yang menyebabkan ternak warga, mulai dari sapi hingga kambing, menjadi korban.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved