Emosi Batal Nikah, Pemuda MI Tega Bunuh Pacar yang Hamil 4 Bulan, Sudah Siapkan Cincin dan Undangan

Keduanya berkenalan melalui media sosial. 

Lebih lanjut, MI ternyata sering memberikan uang kepada korban.

Bukan hanya itu, ia juga membiayai hidup korban selama menjalani hubungan tersebut.

Sewa kos sebagai tempat tinggal korban di perantauan juga dibiayai oleh MI.

Tersangka pelaku akhirnya naik pitam setelah tahu bahwa uang darinya juga diberikan oleh korban kepada mantan pacarnya.

“Dibiayain. Sudah disiapin, sama si pelaku.

Per bulannya juga dikasih uang. Katanya, dia sudah dibiayai. Dikosin. Disupport. Tapi ternyata uangnya itu dikasihkan ke mantan,” ungkapnya. 

Korban sedang hamil

Kapolsek Genteng Polrestabes Surabaya, Kompol Grandika Indra Waspada, mengungkapkan bahwa korban yang tewas itu sedang mengandung janin berusia 16 pekan atau sekitar empat bulan.

Hal ini terungkap berdasarkan hasil autopsi jenazah korban yang sudah rampung. 

Proses autopsi tersebut dilakukan Tim Inafi s Polrestabes Surabaya dan Tim Forensik RS Bhayangkara Surabaya, Jumat (17/1/2025). “Ada fakta baru juga.

Dari hasil autopsi, ditemukan janin berusia 12-16 minggu.

Ini perkembangan terbaru. Dan proses akan kami lanjutkan,” ujarnya kepada awak media, Sabtu.

Baca juga: Mahasiswi UTM Bangkalan Tewas Dibunuh Pacar Lalu Jasadnya Dibakar, Korban Hamil Dua Bulan

Namun, kepolisian belum bisa memastikan apakah kehamilan korban merupakan hasil hubungan dengan tersangka.

Pasalnya, MI juga tidak mengetahui kalau korban sedang hamil.

“Sebagaimana pernyataan pelaku barusan, dia melakukan pembunuhan itu, tidak tahu kondisi korban tsedang hamil,” ujarnya.