Berita Aceh Barat

Penemuan Mayat Pria Mengapung di Krueng Meureubo Aceh Barat

Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mengevakuasi jasad pria yang ditemukan mengapung di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng

Editor: Muliadi Gani
Dok BPBD Aceh Barat
EVAKUASI MAYAT - Tim BPBD Aceh Barat mengevakuasi mayat tanpa identitas di Daerah Aliran Sungai Krueng Meureubo kawasan Desa Pasi Aceh Tunong, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (20/4/2025). 

Jenazah dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans milik RAPI Aceh Barat.

Kejadian ini menambah daftar panjang misteri penemuan mayat di wilayah sungai Aceh Barat, dan menjadi perhatian khusus warga serta aparat keamanan setempat.(*)

Mayat Pria Tanpa Identitas di Krueng Meureubo Aceh Barat Terungkap, Sebab Kematian belum Diketahui

Sebelumnya diberitakan, warga Kabupaten Aceh Barat sempat digemparkan penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas yang mengapung di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Meureubo.

Tepatnya di kawasan Desa Pasi Aceh Baroh, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Penemuan mayat itu pertama kali dilaporkan oleh warga setempat kepada Camat Meureubo, yang kemudian meneruskannya kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat.

Menanggapi laporan tersebut, tim gabungan yang terdiri atas BPBD, TNI/Polri, Relawan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), serta warga langsung bergerak cepat melakukan evakuasi.

Plt Kepala BPBD Aceh Barat, Teuku Ronal Nehdiansyah, mengatakan bahwa mayat ditemukan dalam kondisi telanjang dan tertelungkup di pinggir sungai.

Tubuh korban juga sudah dalam keadaan mengapung.

"Begitu menerima laporan, tim langsung turun ke lokasi. Jenazah segera dievakuasi dan dibawa ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Teuku Ronal dikutip Serambinews.com, Minggu (20/4/2024).

Baca juga: Mayat Laki-Laki Tanpa indentitas Ditemukan Mengapung di Sungai Perureulak Aceh Timur

Awalnya, identitas korban masih menjadi misteri.

Namun beberapa jam setelah berada di rumah sakit, keluarga dari Keude Aron, Kecamatan Kaway XVI, datang dan memastikan bahwa korban adalah Yuni Sarma (50), keluarga mereka.

"Korban adalah Yuni Sarma, warga Keude Aron.

Identitasnya dikenali setelah keluarganya datang ke rumah sakit," lanjut Teuku Ronal.

Setelah proses identifikasi selesai, jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya di Keude Aron.

Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab kematian korban.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved