Kecelakaan Maut di Purworejo

10 Guru SD IT As Syafi’iyah Tewas Kecelakaan Maut di Purworejo, Sekolah Diliburkan

Kecelakaan maut di Jalan Magelang-Purworejo, Desa Kalijambe, Kabupaten Purworejo menyisakan duka mendalam bagi keluarga besar SD IT As Syafi’iyah

Editor: Muliadi Gani
Tribun Jogja/Alexander Ermando
REM BLONG - Truk tronton Hino500 pemicu kecelakaan maut di jalan turunan Kalijambe, Purworejo, Jawa Tengah, Rabu, 7 Mei 2025, saat diderek pasca kecelakaan,Insiden ini menyebabkan 11 penumpang angkot tewas dan 6 korban luka. 

Aulia Anggi Pratiwi (26), warga Muntilan, Magelang

Divya Kreswinannda (25), warga Mertoyudan, Magelang

Isna Hayati (27), warga Mendut, Mungkid, Magelang

Naely Nur Sadiyah (23), warga Jenis Srambianak, Mungkid, Magelang

Finna Mukarromah (28), warga Rambeana, Mungkid, Magelang  

Siti Khur Fatimah (28), warga Ngaglik, Borobudur, Magelang

Hesti Nurngaini Rahayu (24), warga Panujo, Borobudur, Magelang

Kaki Umi Rohman (27), warga Rambe Anak, Mungkid, Magelang

'Melani Septiani (25), warga Ambartawang, Mungkid, Magelang

Neli Suroya (36), warga Paremono, Mungkid, Magelang

Edi Sunaryo (71), wiraswasta, warga Ngerajek, Mungkid, Magelang (diduga sopir).

DUKA SD DI MAGELANG - Tragedi kecelakaan lalu lintas di Jalan Purworejo–Magelang, Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Rabu (7/5/2025) Yayasan As Syafi'iyah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tengah diselimuti duka mendalam atas meninggalnya 10 guru dalam kecelakaan di tanjakan Kalijambe Purworejo Jawa Tengah pada Rabu, (7/5/2025)
DUKA SD DI MAGELANG - Tragedi kecelakaan lalu lintas di Jalan Purworejo–Magelang, Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Rabu (7/5/2025) Yayasan As Syafi'iyah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tengah diselimuti duka mendalam atas meninggalnya 10 guru dalam kecelakaan di tanjakan Kalijambe Purworejo Jawa Tengah pada Rabu, (7/5/2025) (KOMPAS.COM/BAYUAPRILIANO)

Kesaksian Guru: Kenyataan Pahit

Maftuhin, guru Pendidikan Agama Islam di SD Islam Tahfidz Quran As-Syafi'iyah Magelang, masih sulit mempercayai kenyataan pahit adanya insiden tragis itu.

Sepuluh rekan kerja yang biasanya mengajar bersamanya kini telah tiada.  

Padahal, pagi hari sebelum berangkat melayat, suasana di sekolah masih hangat dan penuh dengan gelak tawa.

Baca juga: Badan Bus ALS yang Kecelakaan di Padang Panjang Sampai Terbelah,12 Orang Meninggal dan 23 Alami Luka

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved