Tahukah Anda

7 Tips Ilmiah untuk Hidup Sehat dan Lebih Lama, Yuk Kita Intip Apa Saja?

Menjalani hidup yang sehat dan panjang umur adalah impian banyak orang dan manusia telah lama terobsesi untuk menaklukkan usia dan memperpanjang hidup

Editor: Muliadi Gani
FOTO: SHUTTERSTOCK
SEHAT SAAT LANSIA - Ilustrasi lansia tetap aktif. Mobilitas atau pergerakan orang lanjut usia (lansia) dapat memengaruhi angka harapan hidup dan kualitas hidupnya. Berolahraga dan bersosiaal, salah satu resep hidup panjang umur. 

PROHABA.CO -  Tahukah anda, masa hidup manusia sangat dipengaruhi oleh gaya hidup yang dijalani sehari-hari.

Menjalani hidup yang sehat dan panjang umur adalah impian banyak orang dan manusia telah lama terobsesi untuk menaklukkan usia dan memperpanjang hidup. 

Seiring bertambahnya usia, menjaga keseimbangan antara kesehatan fisik, mental, dan emosional menjadi kunci utama untuk meraih kehidupan yang bahagia dan berkualitas.

Tak hanya soal keberuntungan genetik, kebiasaan sehari-hari juga memainkan peran besar dalam menentukan seberapa lama dan sehat kita bisa hidup.

Kebiasaan-kebiasaan sehari-hari yang tampak sederhana dapat berdampak besar pada kualitas dan kuantitas hidup kita. 

Selama 40 tahun terakhir, keinginan ini telah memicu kemajuan besar dalam ilmu pengetahuan dan melahirkan industri antipenuaan (anti-aging) yang berkembang pesat.

Di balik segala janji keabadian, para ilmuwan kini makin dekat dalam memecahkan kode penuaan" bahkan berpotensi membalikkan prosesnya. 

Namun, di tengah kemajuan ini, informasi keliru dan pseudoscience juga menyebar luas.

Dalam lautan saran dari influencer kesehatan dan perusahaan yang menjual ilusi, satu suara ilmiah menonjol: Dr Eric Topolahli jantung terkemuka dan pendiri Scripps Research Translational Institute.

Dalam bukunya Super Agers: An Evidence-Based Approach to Longevity, ia menawarkan panduan berbasis bukti tentang bagaimana kita dapat menua dengan sehat.

Topol menegaskan bahwa memperpanjang usia sehat bukanlah mimpi kosong.

“Sains telah menunjukkan bahwa membalikkan penuaan, bukan sekadar memperpanjang usia, itu mungkin,” ujarnya.

Berikut tujuh prinsip utama berdasarkan sains yang ia bagikan:

1. Genetik bukan takdir

Anda sebetulnya lebih berkuasa dari yang Anda kira.

Banyak orang merasa putus asa ketika tahu bahwa keluarganya memiliki riwayat penyakit kronis seperti kanker, Alzheimer, atau penyakit jantung.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved