Dia hanya fokus pada kesehatan NH saja.
“Saya fokus ke kesahatan NH aja dan puji tuhan satu harian ini, semua sudah peduli dengan NH dari BBKBN datang dari PPA juga ada di sini memperhatikan NH,” ujar Henny.
Dia berkomitmen untuk merawat NH hingga selesai persalinan.
Namun, dia juga tetap membuka akses bagi siapa saja yang ingin memberi perhatian kepada NH.
“Sampai sekarang ini kami merawat dia, tapi selanjutnya dari orang BBKBN tidak tahu mau seperti apa, masih dalam pembicaraan kami,” ucap Henny.
Dia juga menerangkan tujuannya menceritakan kisah NH media sosial semata mata untuk mengedukasi masyarakat agar lebih memperhatikan anaknya.
“Saya kepingin setiap orang tua lebih dekat lagi dengan anak, peduli sama anak, melindungi anak-anak.
Terus bisa menjadi sahabat buat anak kita.”
“Sedangkan kalau kayak masalah NH ini, karena orangtua, apakah sibuk dengan pekerjaan mereka kemudian komunikasinya kurang, pengawasan kurang, akhirnya bisa terjadi sampai larut masalahnya,” tutupnya.
(tribun-medan.com)
Baca juga: Tolak Ajakan Nikah, Seorang Pimpinan Pesantren Rudapaksa Santriwati
Baca juga: Wanita 30 Tahun Nekat Berhubungan dengan Suami Kades hingga Hamil, Saat Bayi Lahir Sepakat Dibuang
Baca juga: Oknum Guru SD di Wonogiri Cabuli Pelajar SMP hingga Hamil
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bocah 12 Tahun Korban Rudapaksa Hingga Hamil Kini Melahirkan, Kondisinya dan Bayi Sehat,