Pelecehan Seksual

Modus jadi Teman Curhat, Oknum Guru di Wonogiri Cabuli Siswinya Sebanyak 4 Kali

Editor: Muliadi Gani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku pencabulan siswi SMP di Wonogiri, MU (45) memberikan keterangan saat jumpa pers di Mapolres Wonogiri, Jumat (22/9/2023).

Dari obrolan itu, keduanya kemudian mulai berhubungan intim.

"Dari situ keinginan (FWP) membuat novel 18+ dan mulai berimajinasi."

"(FWP) mempunyai rasa penasaran sehingga muncul kesepakatan pada akhir Februari mulai berhubungan intim," ungkap MU.

Hubungan terlarang itu dilakukan keduanya di lingkungan sekolah yakni di laboratorium.

MU pun mengaku hubungan itu dilakukan tanpa adanya paksaan.

"Tidak ada paksaan," tandasnya.

MU menambahkan, perbuatan cabul itu dilakukan saat waktu istirahat.

"Bermula saat tidak ada jam pelajaran atau tepatnya waktu istirahat (korban FWP) berusaha mendekati saya."

Baca juga: Pengasuh Ponpes di Malang Tersangka Cabul, Ditangkap Setelah Buron Lebih Sebulan

Baca juga: Maudy Koesnaedi Bolak-balik Jakarta-Bali Urus Pementasan Teater

"Karena dia merasa lebih nyaman berdekatan dengan saya, dia menganggap saya sebagai teman, ayah dan sebagainya," paparnya.

Pelaku pun mengaku telah empat kali melakukan hubungan layaknya suami istri dengan korban.

Lokasinya pun sama yakni di laboratorium komputer.

"Untuk hubungan kami lakikan sebanyak 4 kali," jelasnya.

Dipecat dari yayasan

Buntut dari perbuatan cabulnya, MU juga telah dipecat dari yayasan tempatnya mengajar.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas dan Kebudayaan (Disdikbud) Wonogiri, Sriyanto.

Halaman
123