Salah satu pengguna akun berkomentar, “Bebelan rawan gak ada polisinya, yang saya tambah bingung ini gimana yah pemerintah setempatnya”
“Ormasnya pada diam… apa sekongkol ya” tulis netizen lain.
Banyak netizen merasa kasihan dengan sopir truk yang menjadi korban pungli.
“Cobalah dengarkan nada suara sopir, nyesek di kerongkongan, capek penghasilan tak seberapa tapi pungutan dimana-mana”, komentar salah satu netizen.
Sudah dari lama aksi pungli ini terjadi di Indonesia.
Banyak keluhan yang dialami para sopir truk atau pengendara kendaraan besar.
Aksi pemalakan atau pungli kini sudah sering terjadi juga pada daerah lainnya, namun hingga kini belum ada tindak lanjut dari pihak kepolisian.
(Penulis ialah mahasiswi internship dari IAIN Lhokseumawe)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News