PROHABA.CO, BANDA ACEH - Pemerintah Aceh sebagai pemegang saham pengendali (PSP) di Bank Aceh Syariah mendorong bank tersebut untuk terus meningkatkan pembiayaan UMKM kepada masyarakat.
Demikian antara lain disampaikan Plt Sekda Aceh, M Nasir, saat menghadiri upacara peringatan Hari UlangTahun (HUT) Ke-52 Bank Aceh Syariah pada Rabu (6/8/2025).
Upcara yang berlangsung di Lapangan Pusdiklat UMKM Bank Aceh itu diikuti jajaran direksi, komisaris, dan dewan pengawas syariah Bank Aceh.
Hadir juga para pensiunan direksi dan komisaris serta puluhan karyawan aktif.
Dalam kesempatan itu, Plt Sekda Aceh menyampaikan harapannya terhadap kinerja bank kebanggaan masyarakat Aceh di usianya yang sudah lebih dari setengah abad.
Ia berharap, Bank Aceh dapat menjadi bank syariah daerah nomor satu terbaik di Indonesia.
“Kehadiran Qanun Lembaga Keuangan Syariah sudah sangat membantu Bank Aceh untuk tumbuh dan berkembang lebih baik,” kata M Nasir.
Menurutnya, salah satu upaya agar Bank Aceh Syariah menjadi perbankan syariah daerah nomor satu di Indonesia adalah dengan segera menjadi bank devisa.
Kehadiran bank devisa di Aceh sangat dibutuhkan untuk mendukung iklim investasi.
“Jangan sampai investasi hadir bank kita tidak siap, kita ingin seluruh proses keuangan investor melalui proses fasilitasi Bank Aceh Syariah,” timpalnya.
Nasir menambahkan, Bank Aceh saat ini sudah dikelola dengan tepat.
Pemerintah Aceh sebagai pemegang saham pengendali (PSP), sebutnya, akan terus mendorong agar Bank Aceh Syariah terus meningkatkan pembiayaan UMKM kepada masyarakat.
Bank Aceh juga harus terus meningkatkan literasi keuangan serta inovasi layanan digital, membangun tata kelola perusahaan yang sehat dan transparan, serta menguatkan kapasitas SDM perbankan syariah secara berkelanjutan.
“Kita berharap, Bank Aceh juga terus meningkatkan pendapatannya agar deviden yang diterima pemerintah daerah bisa lebih banyak lagi, dengan begitu bisa dimanfaatkan untuk pembangunan,” ungkap dia.
Plt Sekda Aceh mengungkapkan, selama lebih dari lima dekade, Bank Aceh sudah menunjukkan dirinya sebagai pilar utama pembangunan ekonomi daerah.