Delapan Virus dan Penyakit Berbahaya yang Ancam Dunia
Para ahli mengkhawatirkan meski vaksin Covid-19 tengah didistribusikan dan kehidupan perlahan kembali normal, masih ada pandemi mematikan ...
Tingkat fatalitas kasus secara keseluruhan adalah 1 persen.
Sekitar 80 persen orang yang terinfeksi virus Lassa tidak memiliki gejala.
Baca juga: Kapan Isolasi Mandiri Pasien Covid Dinyatakan Selesai?
Satu dari lima infeksi mengakibatkan penyakit parah, di mana virus menyerang beberapa organ seperti hati, limpa dan ginjal.
7. Demam Rift Valley Demam Rift Valley, pertama kali diidentifikasi di Kenya pada 1931, sebagian besar menyerang hewan tetapi juga dapat menginfeksi manusia.
Rift Valley ditularkan oleh nyamuk dan lalat pemakan darah.
Pada manusia, penyakit ini berkisar dari penyakit mirip fl u ringan hingga demam berdarah parah yang bisa mematikan.
Ketika ternak terinfeksi, penyakit ini dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifi kan karena tingginya angka kematian pada hewan muda serta kegagalan kehamilan.
Meskipun beberapa infeksi manusia disebabkan oleh gigitan nyamuk yang terinfeksi, sebagian besar infeksi pada manusia disebabkan oleh kontak dengan darah atau organ hewan yang terinfeksi.
Belum ada penularan dari manusia ke manusia yang didokumentasikan.
Pada tahun 2000, kasus penyakit pertama yang dilaporkan di luar benua Afrika berasal dari Arab Saudi dan Yaman.
8. Penyakit X Penyakit X adalah nama placeholder yang diadopsi oleh Organisasi Kesehatan Dunia tiga tahun lalu, mewakili patogen hipotetis yang belum diketahui yang dapat menyebabkan epidemi di masa mendatang.
Mark Woolhouse, profesor epidemiologi penyakit menular di Universitas Edinburgh, mengatakan bahwa pada 2017, ia dan rekan-rekannya meminta WHO untuk menambahkan Penyakit X ke dalam daftar penyakit prioritasnya.
Virus baru yang potensial ini dapat disebabkan oleh penyakit “zoonosis” - yaitu ketika virus berpindah dari hewan ke manusia.
WHO mengatakan bahwa ‘epidemi global yang serius’ dapat disebabkan oleh patogen yang saat ini tidak diketahui penyebab penyakit pada manusia. (tribunnews.com)