Berita Gayo Lues
Kondisi Harimau Terjerat Jaring Babi Mulai Membaik
Seekor harimau betina berusia sekitar 4 tahun yang mengalami luka infeksi, akibat terjerat jaring babi di kawasan Reko Desa Sanggir
BLANGKEJEREN - Seekor harimau betina berusia sekitar 4 tahun yang mengalami luka infeksi, akibat terjerat jaring babi di kawasan Reko Desa Sanggir, Kecamatan Dabun Gelang, Gayo Lues, mulai membaik.
Binatang buas itu dievakuasi dan dirawat di Kantor Taman Nasional Gunung Leuser (TGNL) Sesi III Blower, di Kecamatan Blangkejeren itu melibatkan petugas tim satwa BKSDA, tim dari TNGL, SPTN III dan MKL serta WCS.
Rosa, dokter hewan yang menangani harimau Sumatera yang terjerat jaring babi itu, kepada Serambi, Senin (15/8/2022) mengatakan, kondisi terakhir binatang berjuluk siraja hutan itu ada kemajuan dan sudah membaik.
Selain terus diberikan obat infeksi dan injeksi, juga diberikan obat oral.
Kini setiap hari diberikan pakan sebanyak 8 kilogram daging.
Pagi diberi 4 kg daging dan sore 4 kg daging ayam.
Hal senada juga disampaikan drh Anhar.
Menurutnya, kesehatan harimau yang sedang mereka tangani kondisinya sudah semakin membaik.
Baca juga: Dua Lembu Warga Diterkam Harimau di Kebun Sawit
Baca juga: Harimau Terperangkap dalam Kondisi Terluka
Pihaknya juga mengupayakan tidak adanya pembusukan atau gangren pada luka bekas jaring tersebut.
Dikatakan, operasi dilakukan oleh tim medis agar gangguan pada gangren dihentikan dan membuang jaringan yang mati akibat luka infeksi setelah terjerat jaring babi tersebut.
"Insyaallah dalam beberapa hari kedepan kondisi harimau Sumatera itu bisa normal kembali.
Terutama setelah dilakukan operasi kemarin,"sebutnya. (c40)
Baca juga: Tim BKSDA Jambi Tangkap Harimau Penerkam 2 Warga
Baca juga: Penjual Tiga Lembar Kulit Harimau di Agara Terancam Lima Tahun Penjara